Menuju Indonesia Emas, Gapensi Siap Lanjutkan Pembangunan yang Berkeadilan
Jum'at, 02 Agustus 2024 - 11:33 WIB
JAKARTA - Dua periode pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak lama lagi akan berakhir. 10 tahun berlalu semenjak Indonesia mengukuhkan Jokowi sebagai Presiden.
Merespons akan berakhirnya periode Jokowi, Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) menilai, banyak masyarakat yang tetap ingin program pembangunan Jokowi tetap jalan di masa kepemimpinan presiden selanjutnya.
Hal ini dikatakan oleh Sekjen Gapensi, Laode Safiul Akbar, pada acara pengukuhan pengurus Gapensi periode 2024-2029, Kamis, 1 Agustus 2024.
Menurutnya, Presiden terpilih Prabowo Subianto dinilai memiliki konsep berkelanjutan dan mengimprovisasi program kerja dari masa kepemimpinan Jokowi
"Gapensi akan terus menjaga semangat bahwa pembangunan infrastruktur adalah investasi strategis dalam membangun sumber-sumber baru," kata Laode Safiul Akbar dalam keterangannya, Jumat (2/8/2024).
"Akan mendukung pemerintahan penerus Jokowi untuk semakin mandiri dalam pembangunan," tambahnya.
Dijelaskan Laode Safiul, program-program dari Presiden Jokowi dirasa dapat memaksimalkan potensi-potensi pembangunan yang ada di Indonesia. Maka dari itu, keberlanjutan dirasa perlu untuk sektor konstruksi, infrastruktur, dan juga investasi.
"Gapensi berikrar, melalui setiap jengkal beton, aspal, tiang dan pilar akan terpelihara dan lanjutkan warisan Jokowi ini bersama, sebagai konstruksi Indonesia maju, agar Indonesia Emas 2045 terprogres setiap tahunnya," ungkapnya.
Menurutnya, mega proyek IKN jadi target utama konsep berkelanjutan dan juga hilirisasi oleh Prabowo. Tim konstruksi dan pembangunan dirasa penting dalam mendukung mega proyek tersebut. Sebab tim yang gesit dapat mempercepat segala pembangunan yang dilakukan.
"Membangun infrastruktur di berbagai pelosok Indonesia hingga ke Kawasan 3T (Tertinggal, Terluar, Terdepan), karena Indonesia Emas adalah saat tak ada satu daerahpun yang tertinggal dalam menikmati kemajuan dan pertumbuhan," kata Laode.
La Ode menilai, pihaknya akan terus menjadi mitra BUMN dalam membangun negeri. "Secara berkelanjutan meningkatkan daya saing anggota Gapensi, dengan terus mengadopsi keahlian dan teknologi baru," tutupnya.
Merespons akan berakhirnya periode Jokowi, Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) menilai, banyak masyarakat yang tetap ingin program pembangunan Jokowi tetap jalan di masa kepemimpinan presiden selanjutnya.
Hal ini dikatakan oleh Sekjen Gapensi, Laode Safiul Akbar, pada acara pengukuhan pengurus Gapensi periode 2024-2029, Kamis, 1 Agustus 2024.
Menurutnya, Presiden terpilih Prabowo Subianto dinilai memiliki konsep berkelanjutan dan mengimprovisasi program kerja dari masa kepemimpinan Jokowi
"Gapensi akan terus menjaga semangat bahwa pembangunan infrastruktur adalah investasi strategis dalam membangun sumber-sumber baru," kata Laode Safiul Akbar dalam keterangannya, Jumat (2/8/2024).
"Akan mendukung pemerintahan penerus Jokowi untuk semakin mandiri dalam pembangunan," tambahnya.
Dijelaskan Laode Safiul, program-program dari Presiden Jokowi dirasa dapat memaksimalkan potensi-potensi pembangunan yang ada di Indonesia. Maka dari itu, keberlanjutan dirasa perlu untuk sektor konstruksi, infrastruktur, dan juga investasi.
"Gapensi berikrar, melalui setiap jengkal beton, aspal, tiang dan pilar akan terpelihara dan lanjutkan warisan Jokowi ini bersama, sebagai konstruksi Indonesia maju, agar Indonesia Emas 2045 terprogres setiap tahunnya," ungkapnya.
Menurutnya, mega proyek IKN jadi target utama konsep berkelanjutan dan juga hilirisasi oleh Prabowo. Tim konstruksi dan pembangunan dirasa penting dalam mendukung mega proyek tersebut. Sebab tim yang gesit dapat mempercepat segala pembangunan yang dilakukan.
"Membangun infrastruktur di berbagai pelosok Indonesia hingga ke Kawasan 3T (Tertinggal, Terluar, Terdepan), karena Indonesia Emas adalah saat tak ada satu daerahpun yang tertinggal dalam menikmati kemajuan dan pertumbuhan," kata Laode.
La Ode menilai, pihaknya akan terus menjadi mitra BUMN dalam membangun negeri. "Secara berkelanjutan meningkatkan daya saing anggota Gapensi, dengan terus mengadopsi keahlian dan teknologi baru," tutupnya.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda