5 Fakta Condro Kirono, Purnawirawan Jenderal Polri yang Duduki Jabatan Komisaris Pertamina

Selain itu, Condro Kirono juga memiliki riwayat jabatan lain yang mentereng. Sebut saja seperti Karobinops Sops Polri (2010), Kapolda Riau (2013) hingga Kapolda Jawa Tengah (2016).

Pada 2019, Condro Kirono ditunjuk menjadi Kabaharkam Polri menggantikan Moechgiyarto. Sejalan dengan penunjukannya itu, pangkatnya naik jadi Komjen Polisi (bintang 3).

Namun, jabatan Kabaharkam tak lama ditempatinya. Sempat juga bertugas sebagai Analis Kebijakan Utama Baharkam Polri, Condro Kirono akhirnya pensiun dengan pangkat terakhir jenderal polisi bintang 3.

4. Sempat Gabung TKN Prabowo-Gibran

Pada kontestasi Pilpres 2024 lalu, Condro Kirono menjadi bagian dari TKN Prabowo-Gibran. Tak tanggung-tanggung, jabatannya adalah Wakil Ketua TKN.

Waktu itu, Condro Kirono menjadi salah satu nama purnawirawan jenderal TNI-Polri yang bergabung dengan TKN Prabowo-Gibran. Selain dirinya, ada banyak pensiunan jenderal TNI-Polri lain yang masuk.

5. Jadi Komisaris di Pertamina

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan 2023, PT Pertamina (Persero) mengangkat anggota Dewan Komisaris yang baru. RUPS tersebut diselenggarakan di Jakarta, 10 Juni 2024.

Pada salah satu ketentuannya, Komjen Pol (Purn) Condro Kirono tercantum menjadi Komisaris Independen. Sebelum ini, dia juga pernah menduduki posisi Komisaris Independen PT Pos Indonesia (2021) serta Komisaris Pertamina (2019).

Berdasarkan pantauan SINDOnews di laman resmi Pertamina, nama Condro Kirono juga masuk dalam jajaran dewan komisaris. Statusnya adalah Komisaris Independen.

Itulah sejumlah fakta dari Komjen Pol (Purn) Condro Kirono, purnawirawan jenderal Polri yang jadi Komisaris Independen PT Pertamina (Persero).