Didukung PKS-Perindo di Pilkada Kutai Timur 2024, Mahyunadi: Hilangkan Kegalauan Masyarakat
Selasa, 02 Juli 2024 - 14:35 WIB
Bacawabup Kutai Timur Mahyunadi menerima SK dari Presiden PKS Ahmad Syaikhu di Kantor DPP PKS, Jaksel, Selasa (2/7/2024). Ketua DPD Perindo Kutai Timur itu berpasangan dengan petahana Ardiansyah Sulaiman. Foto: SINDOnews/M Refi Sandi
JAKARTA - Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Kabupaten Kutai Timur Mahyunadi mengatakan, dukungan PKS dan Partai Perindo di Pilkada Kutai Timur 2024 menandakan gerak cepat (gercep) sekaligus menghilangkan kegalauan masyarakat.
Diketahui, Ketua DPD Partai Perindo Kutai Timur itu berpasangan dengan petahana Ardiansyah Sulaiman yang mendapat dukungan PKS dan Perindo telah memenuhi syarat 20 persen.
Baca juga: Serahkan SK Dukungan ke Ardiansyah-Mahyunadi, Ahmad Syaikhu: Semoga Jadi Awal dari Kemenangan
"Ini sebuah ledakan besar. PKS dari 2 kursi menjadi 7 kursi di Pemilu 2024. Perindo dari 0 dapat 1, alhamdulillah. Dengan ledakan besar itu kita berharap akan terbawa ke Pilkada 2024 apalagi kita sudah membuktikan bahwa kita gercep mendapatkan rekomendasi, sementara pendaftaran KPU akhir Agustus," ujar Mahyunadi usai menerima SK dari Presiden PKS Ahmad Syaikhu di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Selasa (2/7/2024).
"Kita awal bulan Juli sudah dapat rekomendasi sekaligus menjawab tanda tanya besar di masyarakat Kutai Timur sekaligus menghilangkan kegalauan yang ada di masyarakat," tambahnya.
Diketahui, Ketua DPD Partai Perindo Kutai Timur itu berpasangan dengan petahana Ardiansyah Sulaiman yang mendapat dukungan PKS dan Perindo telah memenuhi syarat 20 persen.
Baca juga: Serahkan SK Dukungan ke Ardiansyah-Mahyunadi, Ahmad Syaikhu: Semoga Jadi Awal dari Kemenangan
"Ini sebuah ledakan besar. PKS dari 2 kursi menjadi 7 kursi di Pemilu 2024. Perindo dari 0 dapat 1, alhamdulillah. Dengan ledakan besar itu kita berharap akan terbawa ke Pilkada 2024 apalagi kita sudah membuktikan bahwa kita gercep mendapatkan rekomendasi, sementara pendaftaran KPU akhir Agustus," ujar Mahyunadi usai menerima SK dari Presiden PKS Ahmad Syaikhu di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Selasa (2/7/2024).
"Kita awal bulan Juli sudah dapat rekomendasi sekaligus menjawab tanda tanya besar di masyarakat Kutai Timur sekaligus menghilangkan kegalauan yang ada di masyarakat," tambahnya.
Lihat Juga :