Habib Rizieq Gerakkan Kiai hingga Ustaz Doakan Pelaku Kasus KM 50 Hancur Dunia Akhirat
Senin, 10 Juni 2024 - 13:03 WIB
JAKARTA - Setelah dinyatakan bebas murni oleh Balai Pemasyarakatan (Bapas) Jakarta Pusat, mantan Ketua Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab berjanji kembali mengusut kasus KM 50 . Dia akan menggerakkan para tokoh agama untuk memanjatkan doa agar pihak yang terlibat di kasus itu dapat terungkap.
Hal itu dikatakan Habib Rizieq usai mengambil surat bebas murni di Bapas Jakarta Pusat, Senin (10/6/2024). Untuk kembali mengusut kasus ini hingga tuntas dia akan menggunakan mekanisme hukum secara nasional ataupun internasional.
"Nah Kemudian juga nggak sampai di situ, saya akan gerakkan semua para habaib, para kiai, para ustaz pondok pesantren, majelis taklim untuk membaca doa secara khusus, agar semua pihak yang terlibat dalam pembantaian KM 50, hancur hidupnya, binasa hidupnya, rusak hidupnya, hina hidupnya, dari dunia sampai akhirat," kata Habib Rizieq kepada wartawan.
"Dengan bebasnya saya saat ini, saya tentu akan lebih bebas melakukan penuntut kepada semua pihak yang terlibat dalam pembantaian KM 50," sambungnya.
Habib Rizieq mengaku tidak takut kepada pihak-pihak yang menghalangi langkah dirinya setelah bebas ini. jika ada pihak yang ingin menghadang, dia berharap hal itu bisa dilakukan secara gentlemen.
"Jadi sekali lagi saya bersumpah demi Allah saya menyatakan perang, saya menyatakan perang kepada semua pihak yang terlibat dalam pembantaian KM 50," ujarnya.
Untuk diketahui, peristiwa melibatkan Laskar FPI dengan terhadap aparat kepolisian itu terjadi pada Senin 7 Desember 2020 pukul 00.50 WIB di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek. Dalam kejadian itu, 6 Laskar FPI meninggal dan 4 lainnya melarikan diri.Keenam orang yang tewas itu adalah Faiz, Ambon, Andi, Reza, Lutfi, dan Khadafi. Mereka semua diketahui merupakan anggota Laskar FPI DKI Jakarta.
Hal itu dikatakan Habib Rizieq usai mengambil surat bebas murni di Bapas Jakarta Pusat, Senin (10/6/2024). Untuk kembali mengusut kasus ini hingga tuntas dia akan menggunakan mekanisme hukum secara nasional ataupun internasional.
"Nah Kemudian juga nggak sampai di situ, saya akan gerakkan semua para habaib, para kiai, para ustaz pondok pesantren, majelis taklim untuk membaca doa secara khusus, agar semua pihak yang terlibat dalam pembantaian KM 50, hancur hidupnya, binasa hidupnya, rusak hidupnya, hina hidupnya, dari dunia sampai akhirat," kata Habib Rizieq kepada wartawan.
"Dengan bebasnya saya saat ini, saya tentu akan lebih bebas melakukan penuntut kepada semua pihak yang terlibat dalam pembantaian KM 50," sambungnya.
Habib Rizieq mengaku tidak takut kepada pihak-pihak yang menghalangi langkah dirinya setelah bebas ini. jika ada pihak yang ingin menghadang, dia berharap hal itu bisa dilakukan secara gentlemen.
"Jadi sekali lagi saya bersumpah demi Allah saya menyatakan perang, saya menyatakan perang kepada semua pihak yang terlibat dalam pembantaian KM 50," ujarnya.
Untuk diketahui, peristiwa melibatkan Laskar FPI dengan terhadap aparat kepolisian itu terjadi pada Senin 7 Desember 2020 pukul 00.50 WIB di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek. Dalam kejadian itu, 6 Laskar FPI meninggal dan 4 lainnya melarikan diri.Keenam orang yang tewas itu adalah Faiz, Ambon, Andi, Reza, Lutfi, dan Khadafi. Mereka semua diketahui merupakan anggota Laskar FPI DKI Jakarta.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda