Perkumpulan Warga Muda Sambut Baik Kolaborasi Indonesia Future Network
Jum'at, 22 Maret 2024 - 21:22 WIB
JAKARTA - Perkumpulan Warga Muda menyambut baik inisiatif Kantor Staf Presiden (KSP) membentuk Indonesia Future Network (IFN). Langkah ini merupakan wadah anak muda berbagai latar belakang untuk berjejaring, berbagi ide, dan merumuskan solusi untuk tantangan masa depan Indonesia.
"Kami merasa terhormat dapat turut berkontribusi dalam program IFN ini. Sebagai perkumpulan yang berfokus mendorong partisipasi dan representasi anak-anak muda Indonesia, Warga Muda senantiasa berusaha mengembangkan kolaborasi lintas sektor untuk pembangunan bangsa," kata Direktur Eksekutif Warga Muda Bilal Sukarno dalam siaran pers, Jumat (22/3/2024).
Bilal menekankan pentingnya sinergi publik-swasta-masyarakat dalam agenda pembangunan. Sebab konsisten menginisiasi dan menguatkan 4P untuk berkontribusi sekaligus bekerjasama dalam agenda-agenda pembangunan sumber daya manusia. "Menyambut Indonesia Emas 2045, IFN menjadi salah satu upaya mendorong keterlibatan semua sektor tersebut," imbuhnya.
Melalui IFN, anak-anak muda dari berbagai sektor seperti swasta, pemerintah, LSM, dan organisasi lainnya dapat mengintegrasikan visi dan ide mereka untuk Indonesia masa depan. Diskusi dan rekomendasi IFN akan menjadi masukan berharga bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
"Generasi muda adalah kunci dari keberhasilan pembangunan bangsa. Kami mengapresiasi Kantor Staf Presiden yang membuka ruang aspirasi bagi kami untuk turut berkontribusi melalui IFN ini," kata Bilal.
IFN akan digelar sebulan sekali mulai Februari hingga September 2024, mengumpulkan anak-anak muda yang saat ini berada di middle management dari berbagai bidang untuk berdiskusi memecahkan permasalahan. Mulai dari isu kesehatan, kebijakan publik, pendidikan, pangan, energi dan lingkungan, industri, serta teknologi informasi dan komunikasi.
IFN merupakan program kolaborasi multipihak antara KSP dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Pijar Foundation, dan Perkumpulan Warga Muda.
"Kami merasa terhormat dapat turut berkontribusi dalam program IFN ini. Sebagai perkumpulan yang berfokus mendorong partisipasi dan representasi anak-anak muda Indonesia, Warga Muda senantiasa berusaha mengembangkan kolaborasi lintas sektor untuk pembangunan bangsa," kata Direktur Eksekutif Warga Muda Bilal Sukarno dalam siaran pers, Jumat (22/3/2024).
Bilal menekankan pentingnya sinergi publik-swasta-masyarakat dalam agenda pembangunan. Sebab konsisten menginisiasi dan menguatkan 4P untuk berkontribusi sekaligus bekerjasama dalam agenda-agenda pembangunan sumber daya manusia. "Menyambut Indonesia Emas 2045, IFN menjadi salah satu upaya mendorong keterlibatan semua sektor tersebut," imbuhnya.
Melalui IFN, anak-anak muda dari berbagai sektor seperti swasta, pemerintah, LSM, dan organisasi lainnya dapat mengintegrasikan visi dan ide mereka untuk Indonesia masa depan. Diskusi dan rekomendasi IFN akan menjadi masukan berharga bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
"Generasi muda adalah kunci dari keberhasilan pembangunan bangsa. Kami mengapresiasi Kantor Staf Presiden yang membuka ruang aspirasi bagi kami untuk turut berkontribusi melalui IFN ini," kata Bilal.
IFN akan digelar sebulan sekali mulai Februari hingga September 2024, mengumpulkan anak-anak muda yang saat ini berada di middle management dari berbagai bidang untuk berdiskusi memecahkan permasalahan. Mulai dari isu kesehatan, kebijakan publik, pendidikan, pangan, energi dan lingkungan, industri, serta teknologi informasi dan komunikasi.
IFN merupakan program kolaborasi multipihak antara KSP dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Pijar Foundation, dan Perkumpulan Warga Muda.
(abd)
tulis komentar anda