Yenny Wahid Bicara Kedudukan Anak Tukang Parkir dan Cilok hingga Anak Presiden Sama dalam Hukum

Sabtu, 13 Januari 2024 - 21:21 WIB
Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Yenny Wahid mengatakan bahwa semua orang harus mendapat kesetaraan di mata hukum. Foto/Aziz Indra
JAKARTA - Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Yenny Wahid mengatakan bahwa semua orang harus mendapat kesetaraan di mata hukum. Dia menegaskan siapa pun dengan profesi apa pun tak ada yang istimewa di mata hukum.

Hal itu disampaikan putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dalam sambutannya di acara pensiunan aparatur negara di DBL Arena Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (13/1/2024). Yenny mengajak semua orang untuk menjaga demokrasi di Indonesia.

"Demokrasi itu memastikan bahwa anaknya tukang parkir, anaknya tukang cilok, dan anak presiden seperti saya ini sama dan setaranya di mata hukum," kata Yenny.



Yenny menegaskan demokrasi harus untuk dijaga bersama. Dia menyebut memenangkan Ganjar-Mahfud merupakan cara untuk menjaga demokrasi. "Karena itu demokrasi harus dijaga. Yang bisa menjaga itu adalah kita semua," ujarnya.



"Ganjar dan Mahfud mereka adalah alat-alat kita untuk mempertahankan demokrasi di Indonesia," sambung dia

Maka, Yenny pun mengajak para pendukung untuk berjuang bersama memenangkan Ganjar-Mahfud. Dia juga meminta para pendukung agar mau bergerak ke bawah.

"Jangan biarkan mereka keliling kampung sendiri, kita harus memastikan kita itu berjuang bersama mereka," tuturnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(rca)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More