Ketua Relawan Cogan: Ganjar Pilihan Terbaik untuk Memimpin Indonesia
Selasa, 09 Januari 2024 - 17:05 WIB
JAKARTA - Penampilan calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo dalam debat ketiga kandidat Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, 7 Januari 2024 diapresiasi oleh Ketua Relawan Corong Ganjar (Cogan) Pierre Senjaya. Dia menilai Ganjar berhasil menyampaikan gagasan mengenai pertahanan, keamanan, politik luar negeri, dan geopolitik dengan baik dan jelas.
“Ganjar penampilannya sangat baik ya. Gagasannya klir sesuai kebutuhan Indonesia di masa depan,” ujarnya di Sekretariat Relawan Corong Ganjar, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (9/1/2024).
Dia berpendapat, Ganjar dalam debat tersebut memilih fokus pada ide-ide besar yang membawa Indonesia semakin maju, sehingga lebih banyak menyampaikan program-program kerja bila terpilih di Pilpres 2024 daripada hanya gimik semata.
“Ganjar itu selalu menyampaikan gagasan dan ide-ide besar untuk Indonesia. Makanya fokus pada program kerja, tidak pada gimik atau berniat menjatuhkan lawan,” tuturnya.
Ganjar juga dianggap sangat berhasil menguasai tema-tema debat, di antaranya isu pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik. Menurutnya, inilah yang menjadi modal besar baginya untuk memimpin Indonesia ke depan.
“Meski dirinya sipil dan bukan darah biru, tetapi dari pengalaman memimpin selama ini menunjukkan kualitas Ganjar. Dia bukan kaleng-kaleng untuk urusan itu,” katanya.
Maka itu, Pierre mengatakan bahwa Ganjar sangat layak menjadi pemimpin Indonesia lima tahun mendatang. Terutama bila melihat gagasannya tentang revitalisasi pertahanan, membangkitkan industri dalam negeri, politik luar negeri bebas aktif, dan komitmennya pada perdamaian kawasan.
"Saya melihat gagasan Ganjar untuk merevitalisasi pertahanan sakti 5.0, membangun kemandirian industri dalam negeri, mendorong perdamaian di Laut China Selatan, dan berkomitmen pada kemerdekaan Palestina adalah kebutuhan pemimpin Indonesia untuk menjadi negara yang disegani di dunia,” ungkapnya.
Pihaknya pun siap tempur untuk ikut mengantarkan Ganjar ke kursi RI-1. “Seratus persen kita harus siap tempur dan zero tolerance untuk kecelakaan alutsista. Kekuatan pertahanan Indonesia angkatan siber akan kita tingkatkan dan anggaran pertahanan hingga 2% dari PDB. Inilah komitmen kuat beliau untuk memajukan pertahanan dan keamanan Indonesia," pungkasnya.
Lihat Juga: PDIP Anggap Janggal Hakim PTUN Tak Menerima Gugatan Pencalonan Gibran: Kita Menang Dismissal
“Ganjar penampilannya sangat baik ya. Gagasannya klir sesuai kebutuhan Indonesia di masa depan,” ujarnya di Sekretariat Relawan Corong Ganjar, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (9/1/2024).
Dia berpendapat, Ganjar dalam debat tersebut memilih fokus pada ide-ide besar yang membawa Indonesia semakin maju, sehingga lebih banyak menyampaikan program-program kerja bila terpilih di Pilpres 2024 daripada hanya gimik semata.
“Ganjar itu selalu menyampaikan gagasan dan ide-ide besar untuk Indonesia. Makanya fokus pada program kerja, tidak pada gimik atau berniat menjatuhkan lawan,” tuturnya.
Ganjar juga dianggap sangat berhasil menguasai tema-tema debat, di antaranya isu pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik. Menurutnya, inilah yang menjadi modal besar baginya untuk memimpin Indonesia ke depan.
“Meski dirinya sipil dan bukan darah biru, tetapi dari pengalaman memimpin selama ini menunjukkan kualitas Ganjar. Dia bukan kaleng-kaleng untuk urusan itu,” katanya.
Maka itu, Pierre mengatakan bahwa Ganjar sangat layak menjadi pemimpin Indonesia lima tahun mendatang. Terutama bila melihat gagasannya tentang revitalisasi pertahanan, membangkitkan industri dalam negeri, politik luar negeri bebas aktif, dan komitmennya pada perdamaian kawasan.
"Saya melihat gagasan Ganjar untuk merevitalisasi pertahanan sakti 5.0, membangun kemandirian industri dalam negeri, mendorong perdamaian di Laut China Selatan, dan berkomitmen pada kemerdekaan Palestina adalah kebutuhan pemimpin Indonesia untuk menjadi negara yang disegani di dunia,” ungkapnya.
Pihaknya pun siap tempur untuk ikut mengantarkan Ganjar ke kursi RI-1. “Seratus persen kita harus siap tempur dan zero tolerance untuk kecelakaan alutsista. Kekuatan pertahanan Indonesia angkatan siber akan kita tingkatkan dan anggaran pertahanan hingga 2% dari PDB. Inilah komitmen kuat beliau untuk memajukan pertahanan dan keamanan Indonesia," pungkasnya.
Lihat Juga: PDIP Anggap Janggal Hakim PTUN Tak Menerima Gugatan Pencalonan Gibran: Kita Menang Dismissal
(rca)
tulis komentar anda