Pengamat: Sangat Kecil Kemungkinan Pilpres 2024 Satu Putaran
Kamis, 28 Desember 2023 - 20:36 WIB
"Tetapi ini menandakan bahwa peluang Ganjar-Mahfud dan akan sangat terbuka untuk lolos di putaran kedua. Baik Ganjar-Mahfud atau Anies-Muhaimin masih sangat kompetitif," katanya.
Sebelumnya, dua lembaga survei ternama, CSIS dan Indikator Politik Indonesia mengeluarkan hasil survei elektabilitas capres-cawapres, beberapa hari lalu. Hasil survei CSIS menyebutkan paslon Prabowo-Gibran unggul 43,7%; Anies-Muhaimin 26,1%; dan Ganjar-Mahfud 19.4%.
Sedangkan survei Indikator Politik Indonesia, elektabilitas Prabowo-Gibran 46,7%; Ganjar-Mahfud 24,5%, Anies-Muhaimin 21%. Perbedaan ini cukup mencolok, meski survei dilakukan dalam waktu yang berdekatan.
Sementara itu, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud juga membuka data elektabilitas internal. Hasilnya, elektabilitas Ganjar Pranowo-Mahfud MD rebound hingga mencapai angka hampir 40%.
Deputi Politik 5.0 TPN Ganjar Mahfud TPN Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto menjelaskan, data itu merupakan hasil gabungan survei konvensional, big data analitik media, dan kelompok diskusi terfokus (FGD) di beberapa kota.
"Gabungan triangulasi data selama 7 hari terakhir menunjukkan elektabilitas Ganjar-Mahfud mencapai 35%. Sementara data dalam 24 jam terakhir, perolehan itu bahkan naik hingga 37%," kata Andi Widjajanto saat jumpa pers di Media Lounge TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta Pusat, Rabu, 27 Desember 2023.
Sementara kandidat lain, Prabowo-Gibran mengalami penurunan dari 42,6% menjadi 41,1% dalam sepekan terakhir. Sementara elektabilitas Anies hanya meraih 21,7% dari sebelumnya 22% dalam periode yang sama.
"Dari mesin terpercaya yang kami pakai sejak 2018, kalau tidak ada kejadian dadakan, maka suara pasangan calon 01, 02, dan 03 akan stabil di angka ini hingga 14 Februari 2024," kata Andi.
Sebelumnya, dua lembaga survei ternama, CSIS dan Indikator Politik Indonesia mengeluarkan hasil survei elektabilitas capres-cawapres, beberapa hari lalu. Hasil survei CSIS menyebutkan paslon Prabowo-Gibran unggul 43,7%; Anies-Muhaimin 26,1%; dan Ganjar-Mahfud 19.4%.
Sedangkan survei Indikator Politik Indonesia, elektabilitas Prabowo-Gibran 46,7%; Ganjar-Mahfud 24,5%, Anies-Muhaimin 21%. Perbedaan ini cukup mencolok, meski survei dilakukan dalam waktu yang berdekatan.
Sementara itu, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud juga membuka data elektabilitas internal. Hasilnya, elektabilitas Ganjar Pranowo-Mahfud MD rebound hingga mencapai angka hampir 40%.
Deputi Politik 5.0 TPN Ganjar Mahfud TPN Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto menjelaskan, data itu merupakan hasil gabungan survei konvensional, big data analitik media, dan kelompok diskusi terfokus (FGD) di beberapa kota.
"Gabungan triangulasi data selama 7 hari terakhir menunjukkan elektabilitas Ganjar-Mahfud mencapai 35%. Sementara data dalam 24 jam terakhir, perolehan itu bahkan naik hingga 37%," kata Andi Widjajanto saat jumpa pers di Media Lounge TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta Pusat, Rabu, 27 Desember 2023.
Sementara kandidat lain, Prabowo-Gibran mengalami penurunan dari 42,6% menjadi 41,1% dalam sepekan terakhir. Sementara elektabilitas Anies hanya meraih 21,7% dari sebelumnya 22% dalam periode yang sama.
"Dari mesin terpercaya yang kami pakai sejak 2018, kalau tidak ada kejadian dadakan, maka suara pasangan calon 01, 02, dan 03 akan stabil di angka ini hingga 14 Februari 2024," kata Andi.
(cip)
tulis komentar anda