Sebut Dompet Warga Bekasi Kempis, Cak Imin Diminta Jangan Asal Bicara

Jum'at, 22 Desember 2023 - 16:17 WIB
Pernyataan cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang menyebut dompet warga Bekasi kempis dikritik oleh calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kota Bekasi Ahmad Andi Bahri. Foto/Dok MPI
JAKARTA - Pernyataan cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar ( Cak Imin ) yang menyebut dompet warga Bekasi kempis dikritik oleh calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kota Bekasi Ahmad Andi Bahri. Dia meminta Cak Imin jangan asal bicara.

Sebab, kata pria yang akrab disapa Banjir ini, perekonomian Kabupaten Bekasi merupakan yang terbesar nomor satu di Jawa Barat. “Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Bekasi sebesar Rp317,94 triliun pada 2020 se-Jawa Barat. Cak Imin jangan asal bicara," kata aktivis 98 ini dalam keterangan pers, Jumat (22/12/2023).

Sekretaris Jenderal Angkatan Muda Pembaruan Indonesia (AMPI) ini melanjutkan, Kabupaten Bekasi bahkan melampaui PDRB Kota Bandung yang berada di posisi kedua dengan PDRB sebesar Rp283,62 triliun pada 2020.





Banjir yang juga Komandan Tim Fanta Wilayah TKN Prabowo Gibran ini melanjutkan, ekonomi Kota Bekasi pun tidak kalah hebatnya dengan Kabupaten Bekasi. Sebab, laju pertumbuhan ekonomi Kota Bekasi meningkat dari 3,32 persen di 2021 menjadi 4,96 persen di 2022.

"Aktivitas produksi perusahaan pada 2022 menunjukkan pemulihan yang signifikan di Kota Bekasi. Angka pengganguran juga berkurang dari 10,88 persen menjadi 8,81 persen," tambahnya.

Banjir pun menegaskan bahwa masyarakat Bekasi punya andil besar bagi perekonomian Indonesia. Hal itu karena Kota dan Kabupaten Bekasi punya banyak perusahaan kelas dunia.

"Saya bangga menjadi calon wakil rakyat Kota Bekasi yang begitu penting bagi perekonomian Indonesia. Tolong Cak Imin ralat omongannya. Semoga masyarakat Bekasi semakin sejahtera," ujar politikus muda Partai Golkar ini.

Diketahui, di hadapan ibu-ibu majelis taklim se-Kabupaten Bekasi pada Senin, 18 Desember 2023, Cak Imin mengatakan bahwa negara yang maju adalah negara yang dapat menyejahterakan seluruh rakyatnya. Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini lalu menyoroti perekonomian warga Bekasi yang menurutnya masih sulit.

“Makanya orang Bekasi, (meski, red) mal-nya banyak, megah-megah, tapi cuma lihat sambil wow-wow. Saya punya teman, jalan-jalan ke mal sambil gendong anaknya. Terus anaknya bilang, cuma lihat-lihat doang, Bu? Lah iya wong dompetnya kempis,” kelakar Cak Imin.
(rca)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More