Wapres Ajak Uskup Agung Athena Redam Eskalasi Konflik di Jalur Gaza
Jum'at, 24 November 2023 - 03:11 WIB
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin bertemu dengan Uskup Agung Athena, His Beatitude Ieronymos II, di Holy Archdiocese of Athens, Yunani, Kamis (23/11/2023). Dengan berkendara mobil selama kurang lebih 10 menit, Wapres dan delegasi pendamping menuju tempat pertemuan yang berjarak 1,4 km dari penginapan Wapres.
Setibanya di Holy Archdiocese of Athens, Wapres tampak disambut oleh The Very Reverend Archimandrite Barnabas Chancellor of the Archdiocese. Selanjutnya, Wapres berjalan masuk ke ruang pertemuan melewati barisan pastur yang menyambut di sisi kanan dan kiri, setelah sebelumnya juga mengisi buku tamu.
Dalam pertemuan dengan Uskup Agung Athena ini, Wapres mengatakan bahwa Yunani adalah salah satu negara Eropa yang pertama kali memberikan pengakuan atas kedaulatan Indonesia pada Desember 1949. Dia juga menyebutkan, kehidupan bermasyarakat di Indonesia dan Yunani memiliki karakteristik yang sama, yaitu hidup berdampingan dengan damai di tengah keberagaman agama yang ada dan bahkan menjadi perekat bangsa.
Untuk itu, Wapres mengharapkan pertemuan hari ini tidak hanya akan menguatkan konsep perdamaian dan toleransi dalam bernegara maupun bermasyarakat, tetapi juga dapat membawa kebaikan bagi kedua negara.
“Saya berharap pertemuan ini semakin mengukuhkan komitmen bersama untuk mempromosikan pemahaman dan mendorong kerja sama yang saling menguntungkan,” tutur Wapres dalam keterangan resminya.
Setibanya di Holy Archdiocese of Athens, Wapres tampak disambut oleh The Very Reverend Archimandrite Barnabas Chancellor of the Archdiocese. Selanjutnya, Wapres berjalan masuk ke ruang pertemuan melewati barisan pastur yang menyambut di sisi kanan dan kiri, setelah sebelumnya juga mengisi buku tamu.
Dalam pertemuan dengan Uskup Agung Athena ini, Wapres mengatakan bahwa Yunani adalah salah satu negara Eropa yang pertama kali memberikan pengakuan atas kedaulatan Indonesia pada Desember 1949. Dia juga menyebutkan, kehidupan bermasyarakat di Indonesia dan Yunani memiliki karakteristik yang sama, yaitu hidup berdampingan dengan damai di tengah keberagaman agama yang ada dan bahkan menjadi perekat bangsa.
Baca Juga
Untuk itu, Wapres mengharapkan pertemuan hari ini tidak hanya akan menguatkan konsep perdamaian dan toleransi dalam bernegara maupun bermasyarakat, tetapi juga dapat membawa kebaikan bagi kedua negara.
“Saya berharap pertemuan ini semakin mengukuhkan komitmen bersama untuk mempromosikan pemahaman dan mendorong kerja sama yang saling menguntungkan,” tutur Wapres dalam keterangan resminya.
tulis komentar anda