Jokowi Bakal Jadi Inspektur Upacara di Puncak Hari Santri 2023
Jum'at, 06 Oktober 2023 - 13:17 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan menjadi inspektur upacara (Irup) saat apel Hari Santri 2023. Apel tersebut rencananya digelar di Tugu Pahlawan Surabaya, Jawa Timur.
"Insyaallah puncak Hari Santri 22 Oktober akan ada apel di Tugu Pahlawan Surabaya yang langsung Irupnya dipimpin oleh Presiden Jokowi,"kata Menag Yaqut di Kantor Kemenag, Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (6/10/2023).
Direktur Jenderal Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani mengatakan Kemenag akan menyelenggarakan festival santri yang diisi pameran seni rupa, melukis bersama Gus Men dan Gus Mus yang dipusatkan di Kota Lama Semarang, Jawa Tengah pada 14-22 Oktober 2023.
Kemudian ada juga kemandirian Pesantren Expo dengan melibatkan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), pesantren penerima bantuan inkubasi serta Kopdar Akbar kemandirian pesantren dengan menghadirkan 300 pengasuh pimpinan ponpes di lima titik mulai dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat hingga Banten.
"Ada juga kirab santri dari Banten sampai Surabaya 8-22 Oktober yang akan melibatkan 10.000 personel santri dari berbagai ponpes di Pulau Jawa," katanya.
Pada Apel Hari Santri yang dihadiri Jokowi, kata dia, juga akan dihadiri oleh Wapres KH Ma’ruf Amin, Menteri Kabinet Indonesia Maju, para dubes negara tetangga, Jaksa Agung, Kapolri dan Panglima TNI serta tokoh masyarakat dan pimpinan ponpes.
Kemudian pada malam 22 Oktober, Kemenag bekerja sama dengan PBNU akan mengadakan salawat perdamaian, yang akan diselenggarakan di Kodam V Brawijaya, Surabaya. "Kemungkinan akan dihadiri puluhan ribu masyarakat Surabaya dan sekitarnya. Kami berharap seluruh jajaran Kemenag dapat turut mendukung dan meramaikan kegiatan Hari Santri 2023," ucapnya.
"Insyaallah puncak Hari Santri 22 Oktober akan ada apel di Tugu Pahlawan Surabaya yang langsung Irupnya dipimpin oleh Presiden Jokowi,"kata Menag Yaqut di Kantor Kemenag, Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (6/10/2023).
Direktur Jenderal Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani mengatakan Kemenag akan menyelenggarakan festival santri yang diisi pameran seni rupa, melukis bersama Gus Men dan Gus Mus yang dipusatkan di Kota Lama Semarang, Jawa Tengah pada 14-22 Oktober 2023.
Kemudian ada juga kemandirian Pesantren Expo dengan melibatkan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), pesantren penerima bantuan inkubasi serta Kopdar Akbar kemandirian pesantren dengan menghadirkan 300 pengasuh pimpinan ponpes di lima titik mulai dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat hingga Banten.
"Ada juga kirab santri dari Banten sampai Surabaya 8-22 Oktober yang akan melibatkan 10.000 personel santri dari berbagai ponpes di Pulau Jawa," katanya.
Pada Apel Hari Santri yang dihadiri Jokowi, kata dia, juga akan dihadiri oleh Wapres KH Ma’ruf Amin, Menteri Kabinet Indonesia Maju, para dubes negara tetangga, Jaksa Agung, Kapolri dan Panglima TNI serta tokoh masyarakat dan pimpinan ponpes.
Kemudian pada malam 22 Oktober, Kemenag bekerja sama dengan PBNU akan mengadakan salawat perdamaian, yang akan diselenggarakan di Kodam V Brawijaya, Surabaya. "Kemungkinan akan dihadiri puluhan ribu masyarakat Surabaya dan sekitarnya. Kami berharap seluruh jajaran Kemenag dapat turut mendukung dan meramaikan kegiatan Hari Santri 2023," ucapnya.
(cip)
Lihat Juga :
tulis komentar anda