Gus Yahya: NU Tidak Pernah Jauh-jauh dari Presiden Jokowi
Senin, 18 September 2023 - 10:34 WIB
JAKARTA - Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf atau disapa Gus Yahya mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang telah membantu berbagai program PBNU hingga terselenggara dengan baik.
Dia bercerita Jokowi telah membantu NU dalam pembangunan gedung Universitas NU di Yogyakarta.
"Alhamdulillah dengan bimbingan dan ikhtiar langsung dari Bapak Presiden sejak tahun lalu sejak dimulainya masa khidmah kepengurusan ini, beliau berhasil mengarahkan untuk didirikannya satu gedung baru Universitas NU Yogyakarta," ujar Gus Yahya saat pembukaan Munas dan Konbes NU 2023 di Ponpes Al Hamid Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (18/9/2023).
Sejak awal masa khidmah kepengurusan PBNU, Presiden Jokowi secara pribadi mengajak Presiden Persatuan UEA untuk ikut membantu. Sehingga, ada komitmen untuk pertama membangunkan satu gedung lagi Universitas NU di Yogyakarta.
Bahkan, PBNU juga diarahkan dan dituntun Presiden Jokowi untuk menjalin kerja sama strategis dengan MBZ University Of Humanities. Terutama dalam mengembangkan school for future studies.
Atas berbagai bantuan itu, Gus Yahya menyebut Presiden Jokowi memang tidak ingin jauh-jauh dari PBNU. Lalu, Gus Yahya turut memastikan NU tidak akan jauh-jauh dari Jokowi.
"Saya sepenuhnya merasakan bahwa sejak memulai khidmah ini Pak Presiden tidak pernah jauh-jauh dari PBNU. Senantiasa membersamai PBNU sampai titik ini. Tentu saja saya sampaikan keluarga PBNU, insyaallah NU juga tidak akan pernah jauh-jauh dari Presiden Jokowi," katanya.
"Ini hanya sekadar menyebut satu dua dari lebih banyak lagi yang telah dilakukan Bapak Presiden dalam membantu NU selama ini," tambahnya.
Dia bercerita Jokowi telah membantu NU dalam pembangunan gedung Universitas NU di Yogyakarta.
"Alhamdulillah dengan bimbingan dan ikhtiar langsung dari Bapak Presiden sejak tahun lalu sejak dimulainya masa khidmah kepengurusan ini, beliau berhasil mengarahkan untuk didirikannya satu gedung baru Universitas NU Yogyakarta," ujar Gus Yahya saat pembukaan Munas dan Konbes NU 2023 di Ponpes Al Hamid Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (18/9/2023).
Sejak awal masa khidmah kepengurusan PBNU, Presiden Jokowi secara pribadi mengajak Presiden Persatuan UEA untuk ikut membantu. Sehingga, ada komitmen untuk pertama membangunkan satu gedung lagi Universitas NU di Yogyakarta.
Bahkan, PBNU juga diarahkan dan dituntun Presiden Jokowi untuk menjalin kerja sama strategis dengan MBZ University Of Humanities. Terutama dalam mengembangkan school for future studies.
Atas berbagai bantuan itu, Gus Yahya menyebut Presiden Jokowi memang tidak ingin jauh-jauh dari PBNU. Lalu, Gus Yahya turut memastikan NU tidak akan jauh-jauh dari Jokowi.
"Saya sepenuhnya merasakan bahwa sejak memulai khidmah ini Pak Presiden tidak pernah jauh-jauh dari PBNU. Senantiasa membersamai PBNU sampai titik ini. Tentu saja saya sampaikan keluarga PBNU, insyaallah NU juga tidak akan pernah jauh-jauh dari Presiden Jokowi," katanya.
"Ini hanya sekadar menyebut satu dua dari lebih banyak lagi yang telah dilakukan Bapak Presiden dalam membantu NU selama ini," tambahnya.
(jon)
tulis komentar anda