Kadiv Hubinter Polri Datangi KPK, Bahas Harun Masiku?
Senin, 07 Agustus 2023 - 11:15 WIB
Kepala Divisi Hubungan Internasional (Hubinter) Polri Irjen Pol Khrisna Murti mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (7/8/2023). Foto: MPI/Arie Dwi Satrio
JAKARTA - Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri Irjen Pol Khrisna Murti mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) , Senin (7/8/2023). Apakah membahas buronan Harun Masiku ?
"Dalam rangka koordinasi dan memperkuat kerja sama terkait isu-isu kejahatan transnasional khususnya korupsi, termasuk upaya pencarian buronan," ujar Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri, Senin (7/8/2023).
Saat ini, Khrisna Murti sedang berdiskusi dengan para pimpinan dan pejabat struktural KPK berkaitan isu-isu pemberantasan korupsi transnasional. "Kadiv Hubinter diterima oleh seluruh pimpinan dan para pejabat struktural KPK," katanya.
Terdapat dua buronan KPK yang terdeteksi berada di luar negeri yakni Paulus Tannos dan Harun Masiku.
Paulus Tannos merupakan tersangka kasus korupsi proyek pengadaan E-KTP. Sementara, Harun Masiku tersangka kasus suap terkait pemulusan proses Pergantian Antar Waktu (PAW) Anggota DPR.
Paulus Tannos sempat terdeteksi mengubah paspornya di luar negeri. Hal itulah yang kemudian menjadi penyebab Paulus belum juga berhasil ditangkap hingga hari ini.
Untuk Harun Masiku beredar kabar berada di Kamboja. Bahkan, informasi yang tersebar bahwa Harun sudah menetap dan menjadi warga Kamboja.
"Dalam rangka koordinasi dan memperkuat kerja sama terkait isu-isu kejahatan transnasional khususnya korupsi, termasuk upaya pencarian buronan," ujar Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri, Senin (7/8/2023).
Saat ini, Khrisna Murti sedang berdiskusi dengan para pimpinan dan pejabat struktural KPK berkaitan isu-isu pemberantasan korupsi transnasional. "Kadiv Hubinter diterima oleh seluruh pimpinan dan para pejabat struktural KPK," katanya.
Terdapat dua buronan KPK yang terdeteksi berada di luar negeri yakni Paulus Tannos dan Harun Masiku.
Paulus Tannos merupakan tersangka kasus korupsi proyek pengadaan E-KTP. Sementara, Harun Masiku tersangka kasus suap terkait pemulusan proses Pergantian Antar Waktu (PAW) Anggota DPR.
Paulus Tannos sempat terdeteksi mengubah paspornya di luar negeri. Hal itulah yang kemudian menjadi penyebab Paulus belum juga berhasil ditangkap hingga hari ini.
Untuk Harun Masiku beredar kabar berada di Kamboja. Bahkan, informasi yang tersebar bahwa Harun sudah menetap dan menjadi warga Kamboja.
(jon)
tulis komentar anda