Kenapa Prabowo Ingin Bertemu Megawati? Gerindra Ungkap Alasannya

Rabu, 12 Juli 2023 - 08:26 WIB
Partai Gerindra membeberkan pentingnya pertemuan antara Megawati Soekarnoputri dengan Prabowo Subianto. Foto/Dok SINDOnews
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani membeberkan pentingnya pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam momen Pilpres 2024. Rencana pertemuan itu tengah menunggu kecocokan jadwal keduanya.

"Saya kira tren politik nasional kita ini sudah mengarah kepada cara yang baik, sudah mengarah kepada cara yang benar, masing-masing partai politik merasa perlu untuk saling berkolaborasi atau berkoalisi dengan partai lain,” kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/7/2023).

“Masing-masing partai merasa bahwa negeri ini begitu besar masalahnya begitu kompleks rakyatnya begitu banyak maka menangani problem yang besar kompleks ini harus secara bersama-sama,” sambung Wakil Ketua MPR ini.





Dalam kondisi itu, Muzani menjelaskan, kekuatan hanya satu partai politik (parpol) tidak cukup, sehingga perlu ada kekuatan partai-partai lain. Itu sebabnya, menurut dia, ada perasaan ingin saling berkomunikasi bahkan saling mengajak.

"Suasana ini menurut saya sudah sangat baik sudah sangat benar. Karena itu bahkan lebih daripada itu kebersamaan untuk membangun bangsa ke depan sekarang itu menjadi sebuah tren, membangun kegotong-royongan, membangun kekeluargaan, membangun ini suasana sekarang menjadi tren," terangnya.

Oleh karena itu, kata Muzani, meskipun Prabowo memiliki pilihan politik yang berbeda dengan PDIP, merasa perlu untuk bertemu dengan PDIP dan Megawati Soekarnoputri. Karena, kata dia, komunikasi di antara para pemimpin parpol bahkan komunikasi di antara para calon presiden (capres) menjadi perlu.



Meskipun, komunikasi ini tetap pada kesimpulan bahwa Gerindra dan PDIP berjalan pada pilihan masing-masing, baik Prabowo, Megawati dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah teman dan pertemuan ini tinggal menunggu waktu saja. "Teman antara Pak Prabowo dengan Pak Jokowi, Pak Prabowo dengan Ibu Megawati nunggu waktu, Insya Allah pada waktunya nanti akan kita sampaikan ya," ungkap Muzani.

Apakah waktunya sebelum Pilpres 2024, menurut Muzani, baik dilakukan sebelum atau sesudah pilpres sama-sama akan membawa manfaat. "Sebelum kontestasi pasca kontestasi, saya kira semua pertemuan pasti akan membawa manfaat, silaturahmi itu pasti ada barokahnya," tuturnya.

Soal potensi pertemuan itu menghasilkan duet di pilpres karena salah satu mengalah jadi cawapres, Muzani melihat bahwa hal itu terlalu jauh. Tapi yang terpenting adalah kedua ketum parpol ini bertemu dan menjadi contoh bagi rakyat.

"Saya kira itu terlalu jauh. Tapi yang penting adalah bertemu di antara pemimpin partai politik bertemu di antara para pemimpin-pemimpin menjadi penting. Untuk apa untuk menunjukkan kepada rakyat bahwa kita berbeda tetapi kita sesungguhnya sama untuk Indonesia Raya," pungkasnya.
(rca)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More