Bicara Cawapres Ganjar, Hasto: Juli hingga September 2023 Pematangan
Rabu, 05 Juli 2023 - 07:34 WIB
JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto jelaskan timeline terkait penentuan bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo di Pemilu Presiden (Pilpres) 2024. Bakal cawapres untuk Ganjar sangat dipertimbangkan dengan matang serta hati-hati oleh PDIP, khususnya oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Hal ini dilakukan Megawati supaya cawapres yang mendampingi Ganjar Pranowo nantinya diterima masyarakat luas. Hasto menyebutkan bulan Juli dan Agustus akan menjadi momentum penggodokan dan kemudian akan dicari perpaduan terbaik, serta melihat aspek-aspek elektoral.
"Sehingga kesatupaduan dwitunggal kepemimpinan Pak Ganjar dengan wakilnya nanti yang akan mendampingi dipastikan mendapatkan dukungan terbesar dari rakyat Indonesia sehingga dapat memenangkan pemilu,” ujar Hasto, Selasa (4/7/2023).
Ia menjelaskan pada Juli hingga Agustus merupakan bulan-bulan penggodokan, pematangan, kemudian pada bulan September merupakan waktu yang ditunggu-tunggu masyarakat.
"Tentu saja ini kewenangan dari Ibu Ketua Umum mengumumkan calon dari wakil presiden yang tentu saja setelah berkoordinasi dengan seluruh ketua umum partai politik yang mengusung Ganjar dan juga dengan Bapak Presiden Jokowi," papar Hasto.
Hasto menegaskan pengumuman bakal cawapres akan dilaksanakan dengan mendalam dan melihat aspirasi rakyat terkait berbagai persoalan utama bangsa Indonesia.
“Jadi kita tunggu momentum yang tepat,” pungkas Hasto.
Seperti diketahui, hingga kini sudah ada tiga bakal calon presiden (bacapres) yang diprediksi akan didaftarkan partai politik pengusungnya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada tahap pendaftaran capres-cawapres bulan Oktober-November 2023 mendatang.
Hal ini dilakukan Megawati supaya cawapres yang mendampingi Ganjar Pranowo nantinya diterima masyarakat luas. Hasto menyebutkan bulan Juli dan Agustus akan menjadi momentum penggodokan dan kemudian akan dicari perpaduan terbaik, serta melihat aspek-aspek elektoral.
"Sehingga kesatupaduan dwitunggal kepemimpinan Pak Ganjar dengan wakilnya nanti yang akan mendampingi dipastikan mendapatkan dukungan terbesar dari rakyat Indonesia sehingga dapat memenangkan pemilu,” ujar Hasto, Selasa (4/7/2023).
Ia menjelaskan pada Juli hingga Agustus merupakan bulan-bulan penggodokan, pematangan, kemudian pada bulan September merupakan waktu yang ditunggu-tunggu masyarakat.
"Tentu saja ini kewenangan dari Ibu Ketua Umum mengumumkan calon dari wakil presiden yang tentu saja setelah berkoordinasi dengan seluruh ketua umum partai politik yang mengusung Ganjar dan juga dengan Bapak Presiden Jokowi," papar Hasto.
Hasto menegaskan pengumuman bakal cawapres akan dilaksanakan dengan mendalam dan melihat aspirasi rakyat terkait berbagai persoalan utama bangsa Indonesia.
“Jadi kita tunggu momentum yang tepat,” pungkas Hasto.
Seperti diketahui, hingga kini sudah ada tiga bakal calon presiden (bacapres) yang diprediksi akan didaftarkan partai politik pengusungnya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada tahap pendaftaran capres-cawapres bulan Oktober-November 2023 mendatang.
tulis komentar anda