Profil Letjen TNI Muhammad Herindra, Lulusan Akmil Terbaik 1987 yang Kini Dampingi Prabowo
Selasa, 27 Juni 2023 - 11:05 WIB
JAKARTA - Sosok Muhammad Herindra merupakan mantan perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Darat (AD). Saat ini dirinya tengah mengemban amanah untuk menjadi Wakil Menteri Pertahanan .
Jabatan tersebut sudah disematkan kepadanya sejak tanggal 23 Desember 2020 lalu. Sebelum itu, dirinya juga banyak menduduki posisi penting, terutama di lembaga kemiliteran Indonesia.
Bukan hanya Akmil, pria berusia 58 tahun itu juga diketahui telah mengenyam pendidikan militer yang cukup bergengsi. Di antaranya ada Sesarcabif, Dik Komando, Free Fall, Suslapa I & II, Seskoad, Susdanyon, Susdadim, Seskogab Malaysia dan terakhir di Lemhannas.
Berbekal pengalaman dan riwayat pendidikanya, tak heran jika peraih Adhi Makayasa itu banyak menempati posisi strategis di kemiliteran. Jabatan menterengnya dimulai ketika ia menjadi Danrem 101/Antasari pada tahun 2012.
Baru satu tahun menjabat, ia ditunjuk untuk menjadi Wadanjen Kopassus pada tahun 2013. Namun jabatan tersebut harus terhenti lantaran Herindra ditugaskan untuk menjadi Kasdam III/Siliwangi pada tahun 2015.
Di tahun 2015, Herindra pun kembali masuk dalam daftar rotasi jabatan untuk menduduki posisi sebagai Danjen Kopassus. Satu tahun menjabat sebagai Komandan Jenderal, ia ditunjuk menjadi Pangdam III/Siliwangi.
Sama seperti sebelumnya, baru satu tahun menjabat, Herindra kembali dirotasi dan kali ini menjadi Pa Sahli Tk. III Bidang Hubint Panglima TNI hingga tahun 2018. Berkat pengalamannya, perwira yang satu angkatan dengan Andika Perkasa ini kemudian melanggeng di Markas Besar TNI.
Jabatan tersebut sudah disematkan kepadanya sejak tanggal 23 Desember 2020 lalu. Sebelum itu, dirinya juga banyak menduduki posisi penting, terutama di lembaga kemiliteran Indonesia.
Profil Muhammad Herindra
Letnan Jenderal TNI (Purn) Muhammad Herindra lahir di Magelang, Jawa Tengah pada 30 November 1964. Ia merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1987 dari kecabangan infanteri (Kopassus).Bukan hanya Akmil, pria berusia 58 tahun itu juga diketahui telah mengenyam pendidikan militer yang cukup bergengsi. Di antaranya ada Sesarcabif, Dik Komando, Free Fall, Suslapa I & II, Seskoad, Susdanyon, Susdadim, Seskogab Malaysia dan terakhir di Lemhannas.
Berbekal pengalaman dan riwayat pendidikanya, tak heran jika peraih Adhi Makayasa itu banyak menempati posisi strategis di kemiliteran. Jabatan menterengnya dimulai ketika ia menjadi Danrem 101/Antasari pada tahun 2012.
Baru satu tahun menjabat, ia ditunjuk untuk menjadi Wadanjen Kopassus pada tahun 2013. Namun jabatan tersebut harus terhenti lantaran Herindra ditugaskan untuk menjadi Kasdam III/Siliwangi pada tahun 2015.
Di tahun 2015, Herindra pun kembali masuk dalam daftar rotasi jabatan untuk menduduki posisi sebagai Danjen Kopassus. Satu tahun menjabat sebagai Komandan Jenderal, ia ditunjuk menjadi Pangdam III/Siliwangi.
Sama seperti sebelumnya, baru satu tahun menjabat, Herindra kembali dirotasi dan kali ini menjadi Pa Sahli Tk. III Bidang Hubint Panglima TNI hingga tahun 2018. Berkat pengalamannya, perwira yang satu angkatan dengan Andika Perkasa ini kemudian melanggeng di Markas Besar TNI.
tulis komentar anda