Tawarkan Jadi Cawapres Ganjar, Perindo Tegaskan TGB Bukan Figur Kaleng-kaleng
Sabtu, 17 Juni 2023 - 11:33 WIB
TGB Zainul Majdi dianggap layak menjadi cawapres Ganjar Pranowo karena punya banyak pengalaman di pemerintahan. Foto/dok.SINDOnews
JAKARTA - Nama Ketua Harian Nasional DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) TGB Muhammad Zainul Majdi kian melejit sebagai calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo. Ini terjadi setelah Perindo resmi bergabung dalam koalisi PDIP dan PPP.
Ketua Bidang Organisasi dan Kaderisasi DPP Partai Perindo Yusuf Lakaseng menegaskan bukan tanpa alasan nama TGB mendapatkan elektabilitas stinggi. Seba TGB bukan figur kaleng-kaleng atau biasa-biasa saja, tapi memiliki rekam jejak yang mumpuni untuk mendampingi Ganjar.
“Iya saya kira survei itu satu potret bahwa masyarakat menganggap ada chemistry yang cocok antara Ganjar dan TGB ya. Dan saya kira kami menawarkan TGB bukan figur kaleng-kaleng, kalau dilihat track recordnya mumpuni banget,” kata Yusuf dalam Polemik MNC Trijaya yang berjudul “Cawapres Adalah Koentji” secara daring, Sabtu (17/6/2023).
Yusuf menjelaskan, TGB memiliki pengalaman sebagai Anggota DPR RI dua periode, mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) yang terbilang sukses menurunkan angka kemiskinan, dan juga seorang ulama yang masih muda yakni Ketua Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah yang begitu besar di NTB. Sehingga, TGB sangat cocok mendampingi Ganjar Pranowo sebagai figur yang sangat nasionalis.
“Dan masyarakat menganggap (Ganjar) mungkin perlu didampingi oleh seorang figur yang apa keIslamannya itu sangat kental tapi moderat, membawa kesejukan ya, berada di tengah-tengah agar kemudian persatuan bisa terjaga dan pemerintahan bisa efektif bekerja mensejahterakan masyarakat. Saya kira begitu luar biasa,” terangnya.
Kemudian, Yusuf melanjutkan, TGB juga representasi tokoh Indonesia Timur, karena lahir di tanah Lombok. Tapi, TGB memiliki episentrum ketokohan yang sangat luas, termasuk ke Jawa. Apalagi, kedalaman ilmu ke-Islaman TGB sangat diakui, karena TGB merupakan doctor lulusan Universitas Al-Azhar Mesir, yang merupakan universitas Islam terkemuka di dunia.
Oleh karena itu, Yusuf memastikan bahwa TGB sangat mumpuni dari segi kapasitas, integritas dan juga rekam jejak untuk mendampingi Ganjar di Pemilu Presiden (Pilpres) 2024, sehingga Partai Perindo menawarkannya dalam koalisi untuk didiskusikan.
“Jadi dari segi kapasitas, rekam jejak, integritas TGB sangat memenuhi syarat. Jadi kami tawarkan itu di koalisi partai pendukung Ganjar untuk diskusikan ya, walaupun Kami menganggap bahwa itu bukan harga mati ya agar tidak menjadi hambatan untuk perjalanan Ganjar dalam proses pencapresan ke depan,” tandas Yusuf.
Ketua Bidang Organisasi dan Kaderisasi DPP Partai Perindo Yusuf Lakaseng menegaskan bukan tanpa alasan nama TGB mendapatkan elektabilitas stinggi. Seba TGB bukan figur kaleng-kaleng atau biasa-biasa saja, tapi memiliki rekam jejak yang mumpuni untuk mendampingi Ganjar.
“Iya saya kira survei itu satu potret bahwa masyarakat menganggap ada chemistry yang cocok antara Ganjar dan TGB ya. Dan saya kira kami menawarkan TGB bukan figur kaleng-kaleng, kalau dilihat track recordnya mumpuni banget,” kata Yusuf dalam Polemik MNC Trijaya yang berjudul “Cawapres Adalah Koentji” secara daring, Sabtu (17/6/2023).
Yusuf menjelaskan, TGB memiliki pengalaman sebagai Anggota DPR RI dua periode, mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) yang terbilang sukses menurunkan angka kemiskinan, dan juga seorang ulama yang masih muda yakni Ketua Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah yang begitu besar di NTB. Sehingga, TGB sangat cocok mendampingi Ganjar Pranowo sebagai figur yang sangat nasionalis.
“Dan masyarakat menganggap (Ganjar) mungkin perlu didampingi oleh seorang figur yang apa keIslamannya itu sangat kental tapi moderat, membawa kesejukan ya, berada di tengah-tengah agar kemudian persatuan bisa terjaga dan pemerintahan bisa efektif bekerja mensejahterakan masyarakat. Saya kira begitu luar biasa,” terangnya.
Kemudian, Yusuf melanjutkan, TGB juga representasi tokoh Indonesia Timur, karena lahir di tanah Lombok. Tapi, TGB memiliki episentrum ketokohan yang sangat luas, termasuk ke Jawa. Apalagi, kedalaman ilmu ke-Islaman TGB sangat diakui, karena TGB merupakan doctor lulusan Universitas Al-Azhar Mesir, yang merupakan universitas Islam terkemuka di dunia.
Oleh karena itu, Yusuf memastikan bahwa TGB sangat mumpuni dari segi kapasitas, integritas dan juga rekam jejak untuk mendampingi Ganjar di Pemilu Presiden (Pilpres) 2024, sehingga Partai Perindo menawarkannya dalam koalisi untuk didiskusikan.
“Jadi dari segi kapasitas, rekam jejak, integritas TGB sangat memenuhi syarat. Jadi kami tawarkan itu di koalisi partai pendukung Ganjar untuk diskusikan ya, walaupun Kami menganggap bahwa itu bukan harga mati ya agar tidak menjadi hambatan untuk perjalanan Ganjar dalam proses pencapresan ke depan,” tandas Yusuf.
(muh)
tulis komentar anda