Sandi soal Jadi Cawapres Anies: Saya Usung Percepatan, Bukan Perubahan

Kamis, 01 Juni 2023 - 07:53 WIB
Sandiaga Uno menegaskan posisinya bukanlah pengusung agenda perubahan dalam konteks Pilpres 2024 Foto/dok.SINDOnews
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menpafekraf) Sandiaga Uno menjawab isu digandengkan dengan Anies Baswedan sebagai calon wakil presiden (cawapres). Menurut Sandi, pembicaraannya dengan PKS tidak sampai situ.

"Tidak ada pembahasan sampai di titik itu, karena itu domainnya pimpinan partai politik, tapi saya ingin menyampaikan bahwa yang saya usung itu adalah percepatan pembangunan, bukan perubahan," kata Sandi kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, dikutip Kamis (1/6/2023).

Menururt Sandi, Indonesia hanya punya waktu 15 tahun untuk memanfaatkan bonus demografi. Indonesia harus mampu mengonversinya menjadi peningkatan capaian pembangunan dan ekonomi untuk menjadi negara maju.



"Kalau kita ubah lagi arah pembangunan Kita, kita nanti akan hilang waktu dan bonus demografi ini akan terkikis sehingga tidak ada potensi tidak tercapai target Indonesia maju di tahun 2045," terangnya.

Soal isu masuk PKS demi posisi cawapres, Sandi juga menegaskan tidak pernah mematok-matok langkah politik ke depan. Sama halnya saat maju di Pilgub DKI.

"Dulu waktu di DKI sampai terakhir saya masih jadi calon gubernur. Saya mundur satu langkah mempersilakan pak Anies di last minute demi kepentingan bersama," terangnya.

Bahkan, mata Sandi, pihaknya pun saat di tengah akhirnya memutuskan untuk melanjutkan program Gubernur DKI sebelumnya Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang dinilai bagus saat itu dan diperbaiki.

"Dan pada saat itu juga ditengah-tengah Pilgub DKI, kita akhirnya merubah narasi kita bahwa kita akan melanjutkan program-program Pak Ahok yang bagus waktu itu, KJP tapi kita perbaiki, KJP plus, KJS, KJS Plus. Jadi ini pemahaman yang harus kita miliki bersama dalam menyusun langkah-langkah ke depan," terang Sandi.

Oleh karena itu, Sandi mengungkapkan bahwa besar kemungkinannya ia bergabung dengan PPP. Apalagi, dirinya sudah diberikan tugas oleh Plt. Ketua Umum PPP Mardiono untuk beberapa langkah ke depan, dan itu harus ia wujudkan tapi harus melewati beberapa tahapan. Sehingga akan ada kabar dalam beberapa minggu ke depan.

"Jadi beberapa minggu ke depan ini akan kita lalui dan saatnya nanti mengambil keputusan mungkin tidak terlalu lama lagi teman-teman pers akan saya berikan informasi," tandasnya.
(muh)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More