3 KSAD dengan Masa Jabatan Tersingkat Sedekade Terakhir, 2 di Antaranya Melenggang Jadi Panglima TNI

2. Jenderal TNI (Purn) Budiman

Berikutnya ada nama Jenderal TNI (Purn) Budiman. Serdadu kelahiran 25 September 1956 ini tercatat sebagai lulusan terbaik Akabri 1978 dan meraih penghargaan Adhi Makayasa serta Tri Sakti Wiratama.

Pada sepak terjangnya di militer, Budiman telah banyak mencicipi posisi strategis. Sebut saja seperti Pangdam IV/Diponegoro (2009), Dankodiklat TNI AD (2010), Wakasad (2011), Sekjen Kemhan (2013), hingga KSAD (2013).

Budiman menyandang jabatan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) di era Presiden SBY, tepatnya sekitar bulan Agustus tahun 2013. Saat itu, dia ditunjuk menggantikan Moeldoko yang menjadi Panglima TNI.

Jabatan KSAD tersebut ditempati Budiman hingga Juli 2014 atau sekitar setahun kurang satu bulan.

3. Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo

Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo lahir di Tegal, Jawa Tengah pada 13 Maret 1960. Dia tercatat sebagai jebolan Akademi Militer (Akmil) tahun 1982.

Sepanjang kariernya di militer, sederet jabatan penting pernah ditempatinya. Di antaranya adalah Pangdam V/Brawijaya (2010-2011), Dankodiklat TNI AD (2011-2013), Pangkostrad (2013-2014), KSAD (2014-2015), hingga Panglima TNI (2015-2017).

Gatot Nurmantyo dilantik sebagai KSAD pada 25 Juli 2014. Saat itu, dia menggantikan posisi Jenderal Budiman. Jabatan tersebut diduduki hingga 8 Juli 2015 atau kurang dari setahun masa jabatan.

Setelahnya, Gatot ditunjuk menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Moeldoko.

Itulah sederet nama KSAD dengan masa jabatan tersingkat sedekade terakhir.