Podcast Aksi Nyata, Anang Iskandar Beri Solusi Atasi Masalah Narkoba
Rabu, 03 Mei 2023 - 12:41 WIB
JAKARTA - Hingga kini pemerintah masih kesulitan memberantas peredaran narkoba. Ketua Badan Narkotika, Korupsi, dan Terorisme (Narkoter) DPP Partai Perindo Komjen Pol (Purn) Dr. Anang Iskandar , SIK., SH., MH. memberi solusi atas masalah ini.
"Masih banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang kita lakukan. Ada satu hal yang perlu dipahami oleh masyarakat, bahwa kejahatan narkotika adalah kejahatan transnasional crime," ujar Anang Iskandar dalam Podcast Aksi Nyata #DariKamuUntuk Indonesia, Selasa (2/5/2023).
Anang menuturkan, transnasional crime tersebut punya hubungan dengan bisnis. Satu ‘demand’ atau permintaan ini mempengaruhi peredaran narkotika.
"Di Indonesia kalau permintaannya tidak disembuhkan, maka suplainya pasti akan datang dari luar negeri. Itu permasalahan yang harus diselesaikan," ujarnya.
Anang menambahkan, sangat penting untuk mengedukasi masyarakat agar tak menjadikan narkoba sebabai jimat. Untuk menangani masalah tersebut, menurut Anang, dengan pencegahan dan rehabilitasi.
"Cara mencegahnya itu memberikan benteng agar masyarakat tidak terbujuk menggunakan narkotika. Dan yang kedua adalah direhabilitasi. Harus disembuhkan, dipulihkan supaya kembali seperti sediakala."
"Masih banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang kita lakukan. Ada satu hal yang perlu dipahami oleh masyarakat, bahwa kejahatan narkotika adalah kejahatan transnasional crime," ujar Anang Iskandar dalam Podcast Aksi Nyata #DariKamuUntuk Indonesia, Selasa (2/5/2023).
Anang menuturkan, transnasional crime tersebut punya hubungan dengan bisnis. Satu ‘demand’ atau permintaan ini mempengaruhi peredaran narkotika.
"Di Indonesia kalau permintaannya tidak disembuhkan, maka suplainya pasti akan datang dari luar negeri. Itu permasalahan yang harus diselesaikan," ujarnya.
Anang menambahkan, sangat penting untuk mengedukasi masyarakat agar tak menjadikan narkoba sebabai jimat. Untuk menangani masalah tersebut, menurut Anang, dengan pencegahan dan rehabilitasi.
"Cara mencegahnya itu memberikan benteng agar masyarakat tidak terbujuk menggunakan narkotika. Dan yang kedua adalah direhabilitasi. Harus disembuhkan, dipulihkan supaya kembali seperti sediakala."
(zik)
tulis komentar anda