Indonesia Batal Gelar Piala Dunia U-20, AHY: Kepentingan Politik Pihak Tertentu

Senin, 03 April 2023 - 12:23 WIB
Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menuding kepentingan politik tertentu jadi penyebab perhelatan Piala Dunia U-20 batal digelar di Indonesia. Foto/MPI
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyesalkan bahwa perhelatan Piala Dunia U-20 2023 yang seharusnya dilaksanakan pada Mei dan Juni 2023 gagal digelar di Indonesia. Dia menuding gagalnya Piala Dunia U-20 digelar di Indonesia karena kepentingan politik.

"Tekanan dan kepentingan politik ini, bahkan bukan hanya masuk dalam ranah hukum. Dunia olahraga kita pun kena imbasnya," ujar AHY di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Senin (3/4/2023).



Dia menyebutkan penantian panjang masyarakat Indonesia agar Tim Garuda Muda bisa berkompetisi di Piala Dunia U-20 harus pupus karena kepentingan politik tertentu.



"Sebagaimana kita tahu, penantian panjang rakyat Indonesia, ditambah masa persiapan tiga tahun, agar tim sepak bola nasional berlaga di Piala Dunia U-20 harus kandas hanya karena ada kepentingan politik pihak tertentu," pungkas AHY.

Sebagaimana diketahui, Indonesia sebelumnya akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 yang diselenggarakan pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023.

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) pada Minggu (26/3/2023) merilis pembatalan drawing Piala Dunia U-20 2023 yang akan digelar di Bali, Jumat (31/3/2023) dengan alasan dibatalkan oleh FIFA karena maraknya penolakan berbagai elemen di Indonesia terhadap kehadiran Timnas Israel.



FIFA pada akhirnya secara resmi mencopot Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Keputusan tersebut terkonfirmasi usai pertemuan Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan FIFA di Qatar. FIFA kemudian mengumumkan keputusan tersebut di situs resminya, Rabu 29 Maret 2023 malam.
(kri)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More