Syahganda Nainggolan Dorong Muhammadiyah Dukung Anies di Pilpres 2024
Minggu, 26 Februari 2023 - 04:02 WIB
JAKARTA - Pengamat Sosial Politik Syahganda Nainggolan mendorong Muhammadiyah secara nyata mendukung mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pilpres 2024. Menurut dia, warga Muhammadiyah tidak boleh netral.
Dia mengatakan, Anies merupakan sosok yang bakal membawa Indonesia bangkit. Dia yakin bahwa jalan itu terjadi secara evolusioner yang dipercepat.
"Indonesia akan tenggelam jika tanpa Anies nantinya,” kata Syahganda Nainggolan dalam diskusi bertajuk Pasang Surut Relasi Muhammadiyah dengan Kekuasaan di Jakarta, Sabtu (25/2/2023).
Syahganda menuturkan, cita-cita Muhammadiyah sejak zaman revolusi kemerdekaan adalah membangun masyarakat baldatun thayyibatun wa rabbun gafhur atau negeri yang makmur dunia dan akhirat. Menurut dia, cita-cita tersebut makin jauh di era pemerintah saat ini.
Dia meyakini, cita-cita itu dapat direalisasikan jika Anies terpilih menjadi Presiden periode 2024-2029. Karena, lanjut dia, Anies adalah anak ideologis Muhammadiyah.
Dalam kesempatan itu, dia juga menyarankan pejabat Muhammadiyah di pemerintahan saat ini untuk mengundurkan diri. "Dengan langkah itu akan mendorong solidnya warga Muhammadiyah dari seluruh penjuru Indonesia memilih langkah perubahan," tuturnya.
Selain itu, dia mengajak warga Muhammadiyah untuk memilih Partai Ummat pada Pemilu 2024 jika Partai Amanat Nasional (PAN) tidak mengusung Anies sebagai calon presiden (capres) 2024. "Jika PAN tidak memilih Anies, itu merupakan pengkhianatan terhadap idealisme dan cita-cita Muhammadiyah," pungkasnya.
Dalam diskusi yang dihadiri berbagai kalangan secara offline dan online itu juga menghadirkan mantan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Chusnul Mariyah.
Dia mengatakan, Anies merupakan sosok yang bakal membawa Indonesia bangkit. Dia yakin bahwa jalan itu terjadi secara evolusioner yang dipercepat.
"Indonesia akan tenggelam jika tanpa Anies nantinya,” kata Syahganda Nainggolan dalam diskusi bertajuk Pasang Surut Relasi Muhammadiyah dengan Kekuasaan di Jakarta, Sabtu (25/2/2023).
Syahganda menuturkan, cita-cita Muhammadiyah sejak zaman revolusi kemerdekaan adalah membangun masyarakat baldatun thayyibatun wa rabbun gafhur atau negeri yang makmur dunia dan akhirat. Menurut dia, cita-cita tersebut makin jauh di era pemerintah saat ini.
Dia meyakini, cita-cita itu dapat direalisasikan jika Anies terpilih menjadi Presiden periode 2024-2029. Karena, lanjut dia, Anies adalah anak ideologis Muhammadiyah.
Dalam kesempatan itu, dia juga menyarankan pejabat Muhammadiyah di pemerintahan saat ini untuk mengundurkan diri. "Dengan langkah itu akan mendorong solidnya warga Muhammadiyah dari seluruh penjuru Indonesia memilih langkah perubahan," tuturnya.
Selain itu, dia mengajak warga Muhammadiyah untuk memilih Partai Ummat pada Pemilu 2024 jika Partai Amanat Nasional (PAN) tidak mengusung Anies sebagai calon presiden (capres) 2024. "Jika PAN tidak memilih Anies, itu merupakan pengkhianatan terhadap idealisme dan cita-cita Muhammadiyah," pungkasnya.
Dalam diskusi yang dihadiri berbagai kalangan secara offline dan online itu juga menghadirkan mantan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Chusnul Mariyah.
(rca)
Lihat Juga :
tulis komentar anda