Waspada! Hujan Sedang-Lebat di Sejumlah Wilayah Dampak Bibit Siklon Tropis 93S
Senin, 23 Januari 2023 - 15:42 WIB
JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dan gelombang tinggi yang dapat terjadi di sejumlah daerah dampak dari Bibit Siklon Tropis 93S.
Saat ini, BMKG mendeteksi Bibit Siklon Tropis yang terpantau di Laut Arafuru bagian selatan, tepatnya di sekitar 11.4° LS dan 134.9° BT, kecepatan angin maksimum 15 knots dan tekanan udara minimum sebesar 1003.5 mb bergerak ke arah barat daya.
“Diperkirakan potensi Bibit Siklon Tropis 93S untuk tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan dalam kategori Rendah,” ujar BMKG lewat akun media sosial resminya, Senin (23/1/2023).
BMKG juga mengungkapkan Bibit Siklon Tropis 93S ini memiliki dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia hujan sedang hingga lebat dan juga gelombang laut tinggi di sejumlah wilayah Indonesia.
“Hujan sedang hingga lebat berpotensi terjadi di Nusa Tenggara Timur, Maluku, dan Papua bagian selatan,” kata BMKG.
Kemudian, BMKG mengatakan gelombang laut tinggi juga berpotensi terjadi akibat Bibit Siklon Tropis 93S dengan tinggi 1,25 sampai 2,5 meter di Laut Arafuru timur Kepulauan Aru, Perairan Kepulauan Aur, Perairan Kaimana, dan Perairan Amamapare-Agats bagian barat.
Saat ini, BMKG mendeteksi Bibit Siklon Tropis yang terpantau di Laut Arafuru bagian selatan, tepatnya di sekitar 11.4° LS dan 134.9° BT, kecepatan angin maksimum 15 knots dan tekanan udara minimum sebesar 1003.5 mb bergerak ke arah barat daya.
“Diperkirakan potensi Bibit Siklon Tropis 93S untuk tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan dalam kategori Rendah,” ujar BMKG lewat akun media sosial resminya, Senin (23/1/2023).
BMKG juga mengungkapkan Bibit Siklon Tropis 93S ini memiliki dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia hujan sedang hingga lebat dan juga gelombang laut tinggi di sejumlah wilayah Indonesia.
“Hujan sedang hingga lebat berpotensi terjadi di Nusa Tenggara Timur, Maluku, dan Papua bagian selatan,” kata BMKG.
Kemudian, BMKG mengatakan gelombang laut tinggi juga berpotensi terjadi akibat Bibit Siklon Tropis 93S dengan tinggi 1,25 sampai 2,5 meter di Laut Arafuru timur Kepulauan Aru, Perairan Kepulauan Aur, Perairan Kaimana, dan Perairan Amamapare-Agats bagian barat.
(kri)
tulis komentar anda