Bergotong Royong Bantu Sektor Informal
Selasa, 14 April 2020 - 11:11 WIB
JAKARTA - Layanan Grab Bike untuk sementara dinonaktifkan untuk wilayah DKI Jakarta sesuai dengan himbauan pemerintah yang telah melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Namun, untuk wilayah Depok, Tangerang maupun Bekasi masih bisa melayani penumpang.
Akan tetapi untuk layanan pengiriman makanan GrabFood, pengiriman barang GrabExpress, layanan kebutuhan belanja sehari-hari GrabMart akan tetap beroperasi untuk melayani penduduk DKI Jakarta dan Indonesia.
Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi mengatakan layanan antar penumpang roda dia GrabBike di DKI Jakarta dinonaktifkan selama PSBB. Keputusan ini dilakukan sesuai arahan Gubernur DKI Jakarta mengenai Pembatasan Sosial BerskalaBesar (PSBB) berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 33 tahun 2020 yang berlaku untuk seluruh wilayah di DKI Jakarta mulai hari ini.
"Kami telah menonaktifkan sementara layanan GrabBike di DKI Jakarta untuk mendukung PSBB yang telah ditetapkan," kata Neneng Goenadi dalam keterangan resminya, Jumat (10/4/2020).
Namun untuk wilayah penyanggah GrabBike masih dapat digunakan di luar wilayah DKI Jakarta, seperti Depok, Tangerang, dan Bekasi.
"Layanan GrabBike masih dapat melayani penumpang di kota-kota sekitar DKI Jakarta seperti Depok, Tangerang dan Bekasi serta kota-kota lainnya di Indonesia," katanya.
Penggalangan Dana
Untuk membantu para Ojol akibat pembatasan operasionalnya, Grab Indonesia melakukan penggalangan dana kolaborasi dengan Human Initiative serta didukung oleh donatur Sido Muncul yang bernaung di platform Benihbaik.com telah terwujud dalam bentuk paket sembako bagi Mitra Pengemudi di Jakarta.
Sebanyak 5.500 Mitra Pengemudi GrabCar dan 4.500 Pengemudi GrabBike di Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Semarang, Yogyakarta dan Makassar akan terdampak penyediaan sembako yang dilakukan secara bertahap ini.
Akan tetapi untuk layanan pengiriman makanan GrabFood, pengiriman barang GrabExpress, layanan kebutuhan belanja sehari-hari GrabMart akan tetap beroperasi untuk melayani penduduk DKI Jakarta dan Indonesia.
Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi mengatakan layanan antar penumpang roda dia GrabBike di DKI Jakarta dinonaktifkan selama PSBB. Keputusan ini dilakukan sesuai arahan Gubernur DKI Jakarta mengenai Pembatasan Sosial BerskalaBesar (PSBB) berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 33 tahun 2020 yang berlaku untuk seluruh wilayah di DKI Jakarta mulai hari ini.
"Kami telah menonaktifkan sementara layanan GrabBike di DKI Jakarta untuk mendukung PSBB yang telah ditetapkan," kata Neneng Goenadi dalam keterangan resminya, Jumat (10/4/2020).
Namun untuk wilayah penyanggah GrabBike masih dapat digunakan di luar wilayah DKI Jakarta, seperti Depok, Tangerang, dan Bekasi.
"Layanan GrabBike masih dapat melayani penumpang di kota-kota sekitar DKI Jakarta seperti Depok, Tangerang dan Bekasi serta kota-kota lainnya di Indonesia," katanya.
Penggalangan Dana
Untuk membantu para Ojol akibat pembatasan operasionalnya, Grab Indonesia melakukan penggalangan dana kolaborasi dengan Human Initiative serta didukung oleh donatur Sido Muncul yang bernaung di platform Benihbaik.com telah terwujud dalam bentuk paket sembako bagi Mitra Pengemudi di Jakarta.
Sebanyak 5.500 Mitra Pengemudi GrabCar dan 4.500 Pengemudi GrabBike di Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Semarang, Yogyakarta dan Makassar akan terdampak penyediaan sembako yang dilakukan secara bertahap ini.
tulis komentar anda