PDIP Dukung KPK Tuntaskan Kasus Adriansyah
A
A
A
JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menuntaskan kasus dugaan suap yang melibatkan kadernya, Adriansyah.
Adrianyah adalah Anggota DPR dari Fraksi PDIP yang ditangkap KPK melalui operasi tangkap tangan dii Bali pada 9 April lalu. Adriansyah bersama Direktur PT Mitra Maju Sukses (MMS) Andrew Hidayat sudah ditetapkan menjadi tersangka.
Keduanya diduga telah melakukan suap terkait perizinan usaha batubara di Kabupaten Tanah Laut, Kelimatan Selatan.
Ketua Bidang Hukum, HAM, dan Advokasi DPP PDIP Trimedya Panjaitan menyerahkan sepenuhnya kepada KPK mengenai penanganan kasus ini. Namun, Trimedya tidak ingin berspekulasi mengenai pihak-pihak yang diduga terlibat kasus itu.
"Itu semua kan berdasar dari proses penyidikan KPK, apakah ada pihak-pihak lain yang menerima. Iya mendukung KPK menuntaskan," kata Trimedya, Selasa 14 April 2015 malam.
Dia menjelaskan, partainya sedang memeroses pemecatan Adriansyah. Kasus itu, lanjut dia, telah mengecewakan PDIP. Apalagi penangkapannya dilakukan saat PDIP sedang menggelar kongres.
Menurut Trimedya, kasus tersebut membuat partainya merasa terpukul. Oleh karena itu, lanjut dia, PDIP tidak akan menoleransi perbuatan Ardiansyah.
"Kita tetap dukung KPK," katanya.
Adrianyah adalah Anggota DPR dari Fraksi PDIP yang ditangkap KPK melalui operasi tangkap tangan dii Bali pada 9 April lalu. Adriansyah bersama Direktur PT Mitra Maju Sukses (MMS) Andrew Hidayat sudah ditetapkan menjadi tersangka.
Keduanya diduga telah melakukan suap terkait perizinan usaha batubara di Kabupaten Tanah Laut, Kelimatan Selatan.
Ketua Bidang Hukum, HAM, dan Advokasi DPP PDIP Trimedya Panjaitan menyerahkan sepenuhnya kepada KPK mengenai penanganan kasus ini. Namun, Trimedya tidak ingin berspekulasi mengenai pihak-pihak yang diduga terlibat kasus itu.
"Itu semua kan berdasar dari proses penyidikan KPK, apakah ada pihak-pihak lain yang menerima. Iya mendukung KPK menuntaskan," kata Trimedya, Selasa 14 April 2015 malam.
Dia menjelaskan, partainya sedang memeroses pemecatan Adriansyah. Kasus itu, lanjut dia, telah mengecewakan PDIP. Apalagi penangkapannya dilakukan saat PDIP sedang menggelar kongres.
Menurut Trimedya, kasus tersebut membuat partainya merasa terpukul. Oleh karena itu, lanjut dia, PDIP tidak akan menoleransi perbuatan Ardiansyah.
"Kita tetap dukung KPK," katanya.
(dam)