Caroline Kennedy Dapat Ancaman Pembunuhan
A
A
A
TOKYO - Duta Besar (Dubes) Amerika Serikat (AS) untuk Jepang Caroline Kennedy mendapatkan ancaman pembunuhan melalui telepon pada bulan lalu.
Namun, laporan mengenai hal ini baru diungkap Kementerian Luar Negeri AS pada Rabu (18/3). Pejabat kepolisian Tokyo mengatakan, bukan hanya Caroline, ancaman serupa juga diterima diplomat AS lain di Jepang. Ancaman ini diterima beberapa kali oleh seorang pria yang menggunakan bahasa Inggris.
Otoritas AS dan Jepang terus bekerja sama untuk meyakinkan keamanan dan keselamatan warga AS di Jepang. “Kami menanggapi serius setiap ancaman yang ditujukan kepada para diplomat AS. Kami bekerja sama dengan pemerintah Jepang untuk mengambil langkah tepat,” ucap Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS Jen Psaki, dikutip Reuters.
Caroline Bouvier Kennedy mulai bertugas sebagai dubes Jepang sejak November 2013. Dia merupakan putri mendiang Presiden AS John F Kennedy. Caroline merupakan anak tertua dari empat bersaudara. Perempuan kelahiran 27 November 1957 ini sebelumnya pernah berprofesi sebagai penulis dan pengacara.
Ketika ayahnya terpilih sebagai presiden ke-35 AS, Caroline saat itu baru berusia tiga tahun. Lima hari sebelum ulang tahunnya ke-6, ayahnya tewastertembakpada 1963. Bersama ibu dan adikadiknya, dia pindah ke Manhattan.
Arvin
Namun, laporan mengenai hal ini baru diungkap Kementerian Luar Negeri AS pada Rabu (18/3). Pejabat kepolisian Tokyo mengatakan, bukan hanya Caroline, ancaman serupa juga diterima diplomat AS lain di Jepang. Ancaman ini diterima beberapa kali oleh seorang pria yang menggunakan bahasa Inggris.
Otoritas AS dan Jepang terus bekerja sama untuk meyakinkan keamanan dan keselamatan warga AS di Jepang. “Kami menanggapi serius setiap ancaman yang ditujukan kepada para diplomat AS. Kami bekerja sama dengan pemerintah Jepang untuk mengambil langkah tepat,” ucap Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS Jen Psaki, dikutip Reuters.
Caroline Bouvier Kennedy mulai bertugas sebagai dubes Jepang sejak November 2013. Dia merupakan putri mendiang Presiden AS John F Kennedy. Caroline merupakan anak tertua dari empat bersaudara. Perempuan kelahiran 27 November 1957 ini sebelumnya pernah berprofesi sebagai penulis dan pengacara.
Ketika ayahnya terpilih sebagai presiden ke-35 AS, Caroline saat itu baru berusia tiga tahun. Lima hari sebelum ulang tahunnya ke-6, ayahnya tewastertembakpada 1963. Bersama ibu dan adikadiknya, dia pindah ke Manhattan.
Arvin
(ftr)