Dua Warga Tewas, Dua Cedera Serius

Kamis, 26 Februari 2015 - 11:29 WIB
Dua Warga Tewas, Dua Cedera Serius
Dua Warga Tewas, Dua Cedera Serius
A A A
KUDUS - Nasib nahas dialami Rebi, 80, dan Mukhlisin, 40. Keduanya meregang nyawa setelah tertimpa reruntuhan tembok rumah milik Suwarno, warga Desa Kirig, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Selain menewaskan Rebi dan Mukhlisin, insiden itu juga mengakibatkan dua warga lain, yakni Suyati dan Ulin Nuha, mengalami luka dan harus dilarikan ke rumah sakit. Insiden robohnya tembok rumah Suwarno ini terjadi pada Selasa (24/2) petang. Kedua korban tewas sempat dilarikan ke RS Mardi Rahayu Kudus, namun nyawa mereka tak tertolong. Suyati dan Ulin Nuha yang sempat mendapat perawatan tim medis kini sudah diperbolehkan pulang meski harus menjalani rawat jalan.

“Ini insiden yang tidak bisa diprediksi. Saya sudah ikhlas,” kata Sarah, salah seorang anak Rebi, kemarin. Rebi merupakan warga Kelurahan Kedungwungu, Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blora. Pada saat kejadian dia sebenarnya sedang menengok cucunya, Bagas Saputra, yang sedang dikhitan. Karena cucu kesayangan, Rebi pun memutuskan tinggal di rumah Sarah di Desa Kirig hingga Bagas benar- benar sembuh total. Saat kejadian Rebi sedang berjalan-jalan di sekitar tempat tinggalnya.

Namun, saat melintas di samping rumah Suwarno yang memang sedang dipugar, dia tertimpa reruntuhan tembok bangunan. Teriakan Rebi yang meminta tolong mengundang kedatangan warga sekitar. Beberapa di antaranya Mukhlisin dan Suyati. Keduanya pun berusaha menolong Rebi. Namun apesnya, bagian lain dari tembok rumah Suwarno ambrol lagi dan menimpa mereka. Ketiga orang itu pun seperti terkubur hiduphidup oleh reruntuhan tembok rumah.

“Tembok itu bangunan lama. Dulu dibangun tanpa semen, sehingga mudah roboh,” jelas Plt Sekretaris Camat Mejobo Joko Kuswanto. Akibat tertimpa reruntuhan tersebut Rebi mengalami luka cukup berat di bagian kepala. Darah juga keluar dari telinganya. Sedangkan Mukhlisin terkena reruntuhan tembok di bagian dadanya.

Kedua orang ini sempat dilarikan ke rumah sakit, namun selang beberapa jam kemudian keduanya mengembuskan nafas terakhir. Jasad Rebi dibawa pulang ke Kunduran Blora, sedangkan Mukhlisin dikuburkan di permakaman Desa Kirig. Korban luka, Suyati, kaki kanannya lecet tertimpa tembok, sedang Ulin hanya mengalami luka lecet di sejumlah bagian tubuhnya.

“Kalau Suyati dan Ulin Nuha selamat,” ucap Joko. Setelah insiden ini proses pemugaran rumah Suwarno dihentikan untuk sementara waktu. Puing-puing bekas reruntuhan tembok juga masih berserakan di sekitar lokasi. Puingpuing itu akan digunakan lagi oleh Suwarno untuk membangun kembali rumahnya.

Muhammad oliez
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7371 seconds (0.1#10.140)
pixels