Christopher Dinyatakan Negatif Narkoba

Rabu, 28 Januari 2015 - 11:30 WIB
Christopher Dinyatakan Negatif Narkoba
Christopher Dinyatakan Negatif Narkoba
A A A
JAKARTA - Hasil pemeriksaan tes urine Christopher Daniel Sjarif, 22, tersangka tabrakan maut di Pondok Indah, Jakarta Selatan, ternyata negatif narkoba.

Padahal, sebelumnya Christopher dinyatakan positif menggunakan narkoba jenis baru lysergic acid diethylamide (LSD). “Hasil pemeriksaan urine dari Badan Narkotika Nasional (BNN) terhadap Christopher adalah negatif,” ujar Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Wahyu Hadiningrat kemarin. Hasil uji Puslabfor terhadap darah Christopher juga negatif narkoba. Hasil yang sama juga berlaku terhadap saksi yang merupakan pemilik Mitsubishi Outlander Sport, Muhammad Ali Husni Reza, 22.

Dia terbukti negatif narkoba baik pemeriksaan di BNN maupun Puslabfor. Negatif narkoba membuat Christopher terlepas dari jerat pasal dalam UU Narkotika. Dia hanya dijerat UU Lalu Lintas Pasal 310 ayat 2 dan 4 juncto Pasal 312, 311 ayat 2, 3, 4, dengan ancaman maksimal hukuman 12 tahun penjara.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan, dari pemeriksaan penyidik diketahui bahwa Christopher mengakui menggunakan LSD. Namun setelah diselidiki lebih lanjut melalui tes darah dan urine diperoleh hasil negatif narkoba.

“Itu adalah pengakuan awal. Kita luruskan setelah hasil tes urine dan darah keluar,” kata mantan kabid humas Polda Jawa Barat itu. Seperti diberitakan, Christopher merebut kemudi Outlander Sport dari tangan sopir, Ahmad Sandi Ilahi. Hingga kini belum diketahui pemicu tersangka nekat merebut kemudi. Kemudian, Christopher melaju kencang di Jalan Arteri Pondok Indah, Jakarta Selatan, hingga menghajar beberapa pengendara sepeda motor dan akhirnya berhenti setelah menabrak Toyota Avanza. Akibat insiden tersebut, empat orang tewas.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara, polisi menemukan fakta bahwa Christopher tidak berupaya mengerem Outlander. Buktinya tidak ada bekas pengereman di aspal ataupun ban mobil. Untuk mengetahui laju kecepatan Outlander, agen tunggal pemegang merek Mitsubishi membawa dan menganalisis chip ke Jepang.

Helmi syarif
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5301 seconds (0.1#10.140)