Misbakhun Yakin Interpelasi Picu Turun Harga BBM

Kamis, 01 Januari 2015 - 11:50 WIB
Misbakhun Yakin Interpelasi...
Misbakhun Yakin Interpelasi Picu Turun Harga BBM
A A A
JAKARTA - DPR telah menggalang penggunaan hak interpelasi terhadap Presiden Joko Widodo terkait kebijakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Langkah politik DPR itu dipercaya menjadi faktor yang mendorong pemerintah mengambil kebijakan menurunkan harga BBM.

"Saya meyakini bahwa usulan pengajuan hak interpelasi yang diajukan oleh anggota DPR yang sudah ditandatangani lebih dari 240-an anggota DPR yang mendukung turut menjadi bahan pertimbangan pemerintah dalam menurunkan harga BBM saat ini," tutur inisiator hak interpelasi DPR, Muhammad Misbakhun, Rabu (31/12/2014).

Dia mengaku menghargai kebijakan penurunan harga BBM. Kendati begitu, dia mengingatkan pemerintah untuk lebih berhati-hati dalam mengambil kebijakan.n

"Saya sangat menghargai dan mendukung kebijakan pemerintah yang menurunkan harga BBM bersubsidi karena alasan harga minyak dunia yang punya kecenderungan terus menerus turun," tutur mantan politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.

Anggota Komisi XI ini pun heran kala itu Presiden Jokowi menaikan harga BBM bersubsidi pada saat harga minyak dunia menurun.

"Ini menunjukkan bahwa tim ekonomi di kabinet kerja telah memberikan masukan yang lemah dari sisi kajian kepada presiden Jokowi," kata dia.

Namun begitu, politikus Partai Golkar ini tetap heran mengapa Presiden Jokowi hanya menurunkan harga BBM bersubsidi masih di atas harga sebelumnya yakni Rp6.500.

Dia mengaku heran dengan kebijakan pemerintah yang hanya menurunkan Rp900 untuk harga premium, dan Rp250 untuk solar.

"Sedangkan harga minyak dunia saat ini sudah pada level harga USD54,12 per barrel jauh dari patokan harga ICP pada asumsi makro di APBN 2015 sekitar USD105," tuturnya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0669 seconds (0.1#10.140)