Istana Akui Tak Ada Keharusan Pasang Foto Presiden

Rabu, 03 Desember 2014 - 18:17 WIB
Istana Akui Tak Ada...
Istana Akui Tak Ada Keharusan Pasang Foto Presiden
A A A
JAKARTA - Sekretaris Kabinet (Seskab) Andi Widjajanto mengakui, tidak ada keharusan bagi DPR untuk memasang foto Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK).

Namun, sebaiknya dipasang sebagai bentuk penghormatan terhadap kepala negara.

"Betul itu betul, tidak ada keharusan tidak ada kewajiban (memasang foto) itu betul. Itu hanya tradisi untuk menghormati posisi Pak Jokowi sebagai kepala negara," kata Andi di Istana, Jakarta, Rabu (3/12/2014).

Andi menjelaskan, biasanya lembaga negara menghormati seorang kepala negara dengan memasang foto presiden dan wakil presiden.

Andi mengaku tidak melihat ada sentimen politik dari Koalisi Merah Putih (KMP) pendukung Prabowo-Hatta. Namun, jika ada maksud politik tertentu bisa diselesaikan dengan komunikasi politik yang baik.

"Kalau DPRnya sekarang mau melakukan sentilan politik karena berbeda kepentingan, ya komunikasi politik lagi-lagi yang menjadi kuncinya," tegas Andi.

Pihak istana tidak mempermasalahkan belum dipasangnya foto presiden-wakil presiden di lembaga dengan pemimpin Setya Novanto itu, asalkan tidak diganti foto orang lain.

"Selama fotonya bukan (dipasang) presiden yang lama tidak ada masalah. Atau selama fotonya yang dipasang bukan orang lain, selain Pak Jokowi atau Pak JK, enggak ada masalah," tegasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0830 seconds (0.1#10.140)