Hadiri HUT Korpri, Jokowi Minta PNS Tingkatkan Jiwa Melayani
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-43 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Tahun 2014 di lapangan Monumen Nasional (Monas).
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengucapkan selamat ulang tahun kepada Korpri karena sudah menjadi wadah yang baik bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Segenap anggota Korpri dimanapun anda bertugas atas nama negara atas nama Indonesia, selamat memperingati hari jadi ke-43 disertai terimakasih," kata Presiden Jokowi di Monas, Jakarta, Senin (1/12/2014).
Presiden Jokowi tampak mengenakan peci hitam dan seragam Korpri, dia temani oleh Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi.
Jokowi mengatakan, sejak didirikan 29 November 1971 Korpri telah menunjukkan peran dan tangungjawabnya sebagai organisasi yang mewadahi PNS.
Suami Iriana Widodo ini berpesan supaya pegawai bisa memberikan teladan masyarakat, menciptakan birokrasi yang bersih, kompeten dan mampu melayani masyarakat dengan cepat.
"Berikan birokrasi yang cepat, tinggalkan mentalitas kuasa, jadikan jiwa yang melayani rakyat jaga kode etik profesi, pegang teguh komitmen," tegasnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengucapkan selamat ulang tahun kepada Korpri karena sudah menjadi wadah yang baik bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Segenap anggota Korpri dimanapun anda bertugas atas nama negara atas nama Indonesia, selamat memperingati hari jadi ke-43 disertai terimakasih," kata Presiden Jokowi di Monas, Jakarta, Senin (1/12/2014).
Presiden Jokowi tampak mengenakan peci hitam dan seragam Korpri, dia temani oleh Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi.
Jokowi mengatakan, sejak didirikan 29 November 1971 Korpri telah menunjukkan peran dan tangungjawabnya sebagai organisasi yang mewadahi PNS.
Suami Iriana Widodo ini berpesan supaya pegawai bisa memberikan teladan masyarakat, menciptakan birokrasi yang bersih, kompeten dan mampu melayani masyarakat dengan cepat.
"Berikan birokrasi yang cepat, tinggalkan mentalitas kuasa, jadikan jiwa yang melayani rakyat jaga kode etik profesi, pegang teguh komitmen," tegasnya.
(kri)