BKBBN dan UNFPA Luncurkan Laporan Situasi Kependudukan 2014

Jum'at, 28 November 2014 - 15:00 WIB
BKBBN dan UNFPA Luncurkan...
BKBBN dan UNFPA Luncurkan Laporan Situasi Kependudukan 2014
A A A
JAKARTA - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) bersama United Nations Population Fund (UNFPA) meluncurkan Laporan situasi kependudukan dunia 2014.

Laporan itu berjudul Kekuatan 1,8 miliar Generasi Muda Dunia Sebagai Generasi Pendorong Perubahan.

Perwakilan UNFPA untuk Indonesia Jose Ferraris mengatakan, Sebayak 1,8 miliar pemuda adalah jumlah terbesar dalam sejarah dan merupakan kesempatan luar biasa untuk masa depan.

"Dengan kebijakan dan investasi tepat di bidang sumber daya manusia, negara dapat memberdayakan pemuda untuk mendorong perkembangan ekonomi dan sosial serta meningkatkan pendapatan per kapita," ujar Jose dalam siaran persnya yang diterima Sindonews, Jumat (28/11/2014).

Kepala BKKBN Fasli Jalal mengungkapkan, laporan tersebut menunjukkan peluang pertumbuhan ekonomi dapat diwujudkan melalui bonus demografi yang dapat terjadi ketika penduduk usia kerja di suatu negara lebih besar,

"Program pemerintah secara ajek ditunjukan untuk mengembngkan potensi pemuda, yang berjumlah 65 juta atau sekitar 28% dari jumlah penduduk berdasarkan atas sensus 2010. Tentu saja Indoensia akan menggunakan kesempatan tersebut," ujar Fasli dalam siaran persnya yang diterima Sindonews.

Menurut Fasli, Indonesia memiliki jumlah pemuda yang cukup besar. Oleh karena itu, pemerintah merancang program, yang membekali generasi muda dengan pendidikan dan keterampilan yang tepat, kesadaraj hidup yang sehat, kemampuan mengambil keputusan serta kesempatan lebih piaz untuk tumbuh.

Acara ini digelar di Ballroom 2 JS Luwansa Hotel, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, pada hari ini Jumat 28 November 2014.

Dihadiri oleh Kepala BKKBN Fasli Jalal, Jose Ferraris dari UNFPA untuk Indonesia.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1106 seconds (0.1#10.140)