Pangkas Rambut dengan Pedang
A
A
A
TUKANG cukur rambut umumnya menggunakan gunting atau mesin pemangkas sebagai alat cukur utama. Namun, di Vietnam, seorang tukang cukur bernama Nguyen Hoang Hung membuat terobosan.
Dia memangkas rambut pelanggannya dengan sebilah pedang atau Katana Wakizashi yang biasa dipakai para samurai. Meski idenya ekstrem dan menakutkan, Hung tidak pernah kehilangan pelanggan. Justru, melalui kegilaan itulah, salonnya menjadi lebih terkenal, sebab selain menawarkan pengalaman unik, hasilnya jauh lebih bagus dibandingkan saat dia masih menggunakan gunting cukur biasa atau mesin pemangkas rambut.
Pelanggan juga tidak perlu mengantre terlalu lama. Hung mengaku terinspirasi menggunakan pedang setelah mengikuti perlombaan mencukur pada empat tahun lalu. Saat itu tanpa berpikir panjang, dia memilih menggunakan gergaji tangan. Tidak diketahui dia menang atau tidak. Namun, dikemudian hari, dia lebih memilih menggunakan Katana Wakizashi.
Menurut Hung, gergaji tangan terlalu sulit digunakan dan lebih berbahaya. Dia tidak ingin mengambil risiko terlalu besar. Selain itu, menurutnya mencukur rambut menggunakan pedang memiliki kelebihan lain. Setiap pelanggan, kata Hung, bisa meminta gaya rambut baru dan unik yang tidak bisa dibentuk dengan gunting atau mesin cukur.
Hung mengaku tidak mengalami kesulitan mencukur rambut seorang perempuan yang relatif panjang. Namun, dia waswas saat mencukur rambut cepak. “Saya akui hal itu sulit dan berisiko tinggi. Tapi saya terus berlatih dengan rambut palsu sampai akhirnya bisa,” katanya, dikutip Odditycentral .
Muh shamil
Dia memangkas rambut pelanggannya dengan sebilah pedang atau Katana Wakizashi yang biasa dipakai para samurai. Meski idenya ekstrem dan menakutkan, Hung tidak pernah kehilangan pelanggan. Justru, melalui kegilaan itulah, salonnya menjadi lebih terkenal, sebab selain menawarkan pengalaman unik, hasilnya jauh lebih bagus dibandingkan saat dia masih menggunakan gunting cukur biasa atau mesin pemangkas rambut.
Pelanggan juga tidak perlu mengantre terlalu lama. Hung mengaku terinspirasi menggunakan pedang setelah mengikuti perlombaan mencukur pada empat tahun lalu. Saat itu tanpa berpikir panjang, dia memilih menggunakan gergaji tangan. Tidak diketahui dia menang atau tidak. Namun, dikemudian hari, dia lebih memilih menggunakan Katana Wakizashi.
Menurut Hung, gergaji tangan terlalu sulit digunakan dan lebih berbahaya. Dia tidak ingin mengambil risiko terlalu besar. Selain itu, menurutnya mencukur rambut menggunakan pedang memiliki kelebihan lain. Setiap pelanggan, kata Hung, bisa meminta gaya rambut baru dan unik yang tidak bisa dibentuk dengan gunting atau mesin cukur.
Hung mengaku tidak mengalami kesulitan mencukur rambut seorang perempuan yang relatif panjang. Namun, dia waswas saat mencukur rambut cepak. “Saya akui hal itu sulit dan berisiko tinggi. Tapi saya terus berlatih dengan rambut palsu sampai akhirnya bisa,” katanya, dikutip Odditycentral .
Muh shamil
(ars)