KMP: Persoalan PPP Harus Dilihat Secara Dewasa

Jum'at, 10 Oktober 2014 - 14:36 WIB
KMP: Persoalan PPP Harus Dilihat Secara Dewasa
KMP: Persoalan PPP Harus Dilihat Secara Dewasa
A A A
JAKARTA - Koalisi Merah Putih (KMP) belum menyampaikan sikap resmi terkait pilihan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) saat pemilihan pimpinan MPR periode 2014-2019.

Anggota KMP dari Partai Gerindra Edhy Prabowo mengatakan, perbedaan pilihan saat pemilihan pimpinan MPR merupakan dinamika demokrasi sehingga tak bisa langsung diambil kesimpulan bagian dari hijrahnya PPP ke Koalisi Indonesia Hebat (KIH).

"Masalah PPP ini kan kita melihat PPP ini sebagai sahabat dari awal kita berjuang dan berkomitmen hanya satu saja (berbeda) semalam," kata Edhy di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (10/10/2014).

Dirinya berpendapat, sampai saat ini partai pimpinan Suryadharma Ali (SDA) ini masih menjadi bagian KMP seperti komitmen politik yang telah dibangun. "Kami masih menganggap beliau, mereka-mereka teman-teman di PPP masih di KMP," ujarnya.

Dengan demikian, dirinya pun membantah apabila ada yang menyebut partai berbasis massa Islam itu telah hengkang dari KMP.

"Kita tidak ada coret-coretan lah ini masalahnya begini lima kebersamaan, lima kegiatan bersama kita sudah lakukan tiba-tiba pas kegiatan yang enam tidak ikut apakah lima ini dihilangkan, kan tidak kita harus menilai itu secara dewasa jangan kekanak-kanakan, emosi."

"Namanya sodara, kadang-kadang tidak bersama-sama, bersenang-senang saya pikir tidak ada, kami harapkan seluruh pimpinan PPP juga arif jadi keluarga besar KMP," pungkasnya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0035 seconds (0.1#10.140)