Preseden Buruk, SBY Hasilkan Kabinet Gemuk

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dinilai telah membuat preseden buruk terhadap jalannya demokrasi di Indonesia.

Pasalnya, dengan gaya kepemimpinan SBY yang mengakomodir seluruh partai, maka kabinet yang dihasilkan adalah kabinet gemuk dan sulit dikontrol rakyat.

"Dengan mengakomodir seluruh partai politik, termasuk yang kalah pemilu, masyarakat menjadi sulit untuk memberikan punishment dan reward kepada partai yang bermasalah," kata Peneliti CSIS Phillips Vermonte di Kantor Formappi, Matraman, Jakarta, Kamis (9/10/2014).

Menurut Phillip, langkah SBY itu kemudian berimbas pada sikap partai politik yang cenderung tenang-tenang saja meski kalah dalam pemilu.

"Sehingga parpol tidak takut kalah dalam pemilu. Mereka berpikir nanti juga dapat jatah kursi di kabinet," kata dia.