Jadi Wakil Ketua DPR, Demokrat Pertegas Posisi di KMP
A
A
A
JAKARTA - Terpilihnya Agus Hermanto menjadi wakil ketua DPR bersama kader Koalisi Merah Putih (KMP) lainnya semakin menunjukkan pada publik posisi politik Partai Demokrat.
"Ini semakin terang, kalau kemarin di Paripurna Pilkada masih remang-remang dan sulit dibaca nyata oleh publik, maka dengan menjadi wakil ketua DPR maka clear posisi Demokrat saat ini," kata Pengamat politik Heri Budianto dalam keterangan tertulisnya, Kamis (2/10/2014).
Dia mengatakan, publik tidak perlu ragu dengan posisi politik Demokrat yang kini sudah jelas. "Posisi penyeimbang yang dimaksud Demorat ya itu, bersama seimbang dengan Koalisi Merah Putih," tuturnya.
Lebih lanjut, kata dia, dengan bergabungnya Partai Demokrat maka posisi KMP semakin kuat dengan komposisi 353 anggota. Namun, dua kader Golkar yakni Nusron Wahid dan Agus Gumiwang yang selalu berbeda dengan fraksi bisa saja tidak dihitung jadi 351 anggota.
"Dengan fakta politik ini, posisi KMP di DPR sudah tidak terbendung lagi. Ini merupakan tantangan berat bagi pemerintahan Jokowi-JK ke depan," pungkasnya.
Sekadar diketahui, Koalisi Merah Putih (KMP) akan memimpin DPR untuk lima tahun ke depan. Pasalnya, paket pimpinan DPR yang diajukan KMP plus Partai Demokrat telah disahkan melalui rapat paripurna pemilihan pimpinan DPR, dini hari tadi.
Setya Novanto dari Fraksi Partai Golkar terpilih sebagai Ketua, selanjutnya berturut-turut sebagai Wakil Ketua DPR yaitu Fadli Zon dari Fraksi Gerindra, Agus Hermanto dari Fraksi Partai Demokrat, Taufik Kurniawan dari Fraksi PAN dan Fahri Hamzah dari Fraksi PKS.
"Ini semakin terang, kalau kemarin di Paripurna Pilkada masih remang-remang dan sulit dibaca nyata oleh publik, maka dengan menjadi wakil ketua DPR maka clear posisi Demokrat saat ini," kata Pengamat politik Heri Budianto dalam keterangan tertulisnya, Kamis (2/10/2014).
Dia mengatakan, publik tidak perlu ragu dengan posisi politik Demokrat yang kini sudah jelas. "Posisi penyeimbang yang dimaksud Demorat ya itu, bersama seimbang dengan Koalisi Merah Putih," tuturnya.
Lebih lanjut, kata dia, dengan bergabungnya Partai Demokrat maka posisi KMP semakin kuat dengan komposisi 353 anggota. Namun, dua kader Golkar yakni Nusron Wahid dan Agus Gumiwang yang selalu berbeda dengan fraksi bisa saja tidak dihitung jadi 351 anggota.
"Dengan fakta politik ini, posisi KMP di DPR sudah tidak terbendung lagi. Ini merupakan tantangan berat bagi pemerintahan Jokowi-JK ke depan," pungkasnya.
Sekadar diketahui, Koalisi Merah Putih (KMP) akan memimpin DPR untuk lima tahun ke depan. Pasalnya, paket pimpinan DPR yang diajukan KMP plus Partai Demokrat telah disahkan melalui rapat paripurna pemilihan pimpinan DPR, dini hari tadi.
Setya Novanto dari Fraksi Partai Golkar terpilih sebagai Ketua, selanjutnya berturut-turut sebagai Wakil Ketua DPR yaitu Fadli Zon dari Fraksi Gerindra, Agus Hermanto dari Fraksi Partai Demokrat, Taufik Kurniawan dari Fraksi PAN dan Fahri Hamzah dari Fraksi PKS.
(kri)