Pansus Dibentuk agar Pilpres Lebih Baik
A
A
A
JAKARTA - Pembentukan panitia khusus (pansus) DPR tentang Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014 dinilai penting. Salah satu tujuannya agar pelaksanaan pilpres ke depan lebih baik.
Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menilai pembentukan pansus pilpres penting karena masih banyak hal yang harus dibenahi jumlah daftar pemilih tetap (DPT) .
"Termasuk yang berkaitan dengan penyelenggara pemilu. Ini demi kebaikan pilpres ke depan, makanya harus dirapihkan," kata Mardani, Sabtu 26 Juli 2014.
Dia menilai, ada kejanggalan dalam penyelenggaraan pemilu presiden, mulai dari surat suara, kemudian suara yang dihitung, serta sisa surat suara yang jumlahnya tidak sama.
Mardani menambahkan, Pansus Pilpres nantinya juga akan meminta keterangan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) apakah dalam penyelenggaraan pemilu mereka melakukan ketidaksesuaian prosedur. Tidak hanya KPU pusat tapi juga daerah.
"Karenanya, pansus ini dibentuk untuk memberikan rekomendasi dan catatan agar pelaksanaan pilpres ke depan menjadi lebih baik. Ini bukan untuk memvonis. Termasuk transparansi teknologi informasi karena publik juga ingin tahu," tuturnya.
Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menilai pembentukan pansus pilpres penting karena masih banyak hal yang harus dibenahi jumlah daftar pemilih tetap (DPT) .
"Termasuk yang berkaitan dengan penyelenggara pemilu. Ini demi kebaikan pilpres ke depan, makanya harus dirapihkan," kata Mardani, Sabtu 26 Juli 2014.
Dia menilai, ada kejanggalan dalam penyelenggaraan pemilu presiden, mulai dari surat suara, kemudian suara yang dihitung, serta sisa surat suara yang jumlahnya tidak sama.
Mardani menambahkan, Pansus Pilpres nantinya juga akan meminta keterangan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) apakah dalam penyelenggaraan pemilu mereka melakukan ketidaksesuaian prosedur. Tidak hanya KPU pusat tapi juga daerah.
"Karenanya, pansus ini dibentuk untuk memberikan rekomendasi dan catatan agar pelaksanaan pilpres ke depan menjadi lebih baik. Ini bukan untuk memvonis. Termasuk transparansi teknologi informasi karena publik juga ingin tahu," tuturnya.
(dam)