Polisi Jaga Ketat 26 TPS di Lokalisasi Dolly dan Jarak
A
A
A
SURABAYA - Polrestabes Surabaya menerapkan pengamanan ekstra ketat terhadap 26 tempat pemungutan suara (TPS) di Lokalisasi Dolly dan Jarak, Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan. Komposisi pengamanannya adalah dua personel Linmas dan 1 polisi per TPS.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Setija Junianta mengatakan, pola pengamanan di 5 RW di Kelurahan Putat Jaya memang berbeda dengan pengamanan di TPS lainnya. "Selain itu ada pola pengamanan dengan menempatkan water cannon 1 unit," kata Setija, Senin (7/7/2014).
Pengaman ekstra ini dilakukan lantaran polisi melihat suasana di daerah tersebut belum sepenuhnya kondusif pasca deklarasi penutupan lokalisasi Dolly dan Jarak pada 18 Juni lalu. Sebab, pasca deklarasi penutupan itu ada pihak yang pro dan kontra. Sedangkan, pola pengamanan biasa di TPS diterapkan pola lima TPS dijaga dua polisi dan 10 Linmas. "Untuk TPS di lokalisasi Dolly memang berbeda," tandas mantan Kapolres Sidoarjo ini.
Secara keseluruhan, dalam pengamanan Pilpres 2014 ini, Polrestabes Surabaya menerjunkan 1.547 personel yang akan disebar di 4.043 TPS di Kota Surabaya. Dalam pengamanan ini, Polrestabes Surabaya juga mendapat bantuan sekitar 1 SSK dari Kodam V/Brawijaya.
Warga Dolly sebelumnya memilih untuk golput saat pilpres yang digelar besok. Alasannya, pemerintah tidak mau mendengar keluh kesah warga Dolly dan Jarak yang menolak penutupan lokalisasi ini. Bahkan, warga mengancam akan menolak distribusi logistik di wilayah tersebut.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Setija Junianta mengatakan, pola pengamanan di 5 RW di Kelurahan Putat Jaya memang berbeda dengan pengamanan di TPS lainnya. "Selain itu ada pola pengamanan dengan menempatkan water cannon 1 unit," kata Setija, Senin (7/7/2014).
Pengaman ekstra ini dilakukan lantaran polisi melihat suasana di daerah tersebut belum sepenuhnya kondusif pasca deklarasi penutupan lokalisasi Dolly dan Jarak pada 18 Juni lalu. Sebab, pasca deklarasi penutupan itu ada pihak yang pro dan kontra. Sedangkan, pola pengamanan biasa di TPS diterapkan pola lima TPS dijaga dua polisi dan 10 Linmas. "Untuk TPS di lokalisasi Dolly memang berbeda," tandas mantan Kapolres Sidoarjo ini.
Secara keseluruhan, dalam pengamanan Pilpres 2014 ini, Polrestabes Surabaya menerjunkan 1.547 personel yang akan disebar di 4.043 TPS di Kota Surabaya. Dalam pengamanan ini, Polrestabes Surabaya juga mendapat bantuan sekitar 1 SSK dari Kodam V/Brawijaya.
Warga Dolly sebelumnya memilih untuk golput saat pilpres yang digelar besok. Alasannya, pemerintah tidak mau mendengar keluh kesah warga Dolly dan Jarak yang menolak penutupan lokalisasi ini. Bahkan, warga mengancam akan menolak distribusi logistik di wilayah tersebut.
(zik)