Tema di Debat Pamungkas, Agenda Utama Prabowo-Hatta
A
A
A
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kembali menggelar debat antar calon presiden (capres) sesi terakhir dengan tema energi, pangan dan lingkungan.
Pasangan Prabowo-Hatta berupaya keras menguasai tema debat kali ini, mereka pun berdiskusi dengan tim yang telah dipersiapkan untuk membahas isi materi debat tersebut.
"Kalau terkait substansi ya beliau berdua (Prabowo-Hatta) melakukan diskusi dengan tim substansi untuk penguatan materi saja," ujar Anggota Tim Pemenangan Prabowo-Hatta Teguh Juwarno saat dihubungi wartawan, Sabtu (5/7/2014).
Teguh mengatakan, tema debat kali ini merupakan agenda penting yang akan ditangani oleh pasangan yang diusung koalisi Merah-Putih tersebut.
"Alhamdulillah soal pangan dan energi ini memang menjadi salah satu agenda terpenting untuk ditangani oleh pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa," terangnya.
Karenanya, sama dengan tema debat sebelumnya, Prabowo-Hatta berkomitmen untuk memajukan energi, pangan, dan lingkungan dalam negeri.
"Betul termasuk Mengembangkan Iptek (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) yang terkait langsung dengan persoalan pangan, energi, kesehatan," pungkasnya.
Pasangan Prabowo-Hatta berupaya keras menguasai tema debat kali ini, mereka pun berdiskusi dengan tim yang telah dipersiapkan untuk membahas isi materi debat tersebut.
"Kalau terkait substansi ya beliau berdua (Prabowo-Hatta) melakukan diskusi dengan tim substansi untuk penguatan materi saja," ujar Anggota Tim Pemenangan Prabowo-Hatta Teguh Juwarno saat dihubungi wartawan, Sabtu (5/7/2014).
Teguh mengatakan, tema debat kali ini merupakan agenda penting yang akan ditangani oleh pasangan yang diusung koalisi Merah-Putih tersebut.
"Alhamdulillah soal pangan dan energi ini memang menjadi salah satu agenda terpenting untuk ditangani oleh pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa," terangnya.
Karenanya, sama dengan tema debat sebelumnya, Prabowo-Hatta berkomitmen untuk memajukan energi, pangan, dan lingkungan dalam negeri.
"Betul termasuk Mengembangkan Iptek (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) yang terkait langsung dengan persoalan pangan, energi, kesehatan," pungkasnya.
(maf)