Demo ke TV One Berdampak ke Jokowi

Jum'at, 04 Juli 2014 - 10:08 WIB
Demo ke TV One Berdampak...
Demo ke TV One Berdampak ke Jokowi
A A A
JAKARTA - Aksi demo ke kantor televisi swasta nasional, TV One Yogyakarta dan Jakarta oleh massa dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada Rabu 2 Juli 2014 malam terus menuai kritik.

Kali ini kritik dilontarkan Direktur Eksekutif Nurjaman Center for Indonesian Democracy (NCID) Jajat Nurjaman. Dia menilai wajar apabila ada pihak-pihak yang merasa keberatan maupun kecewa terhadap pemberitaan yang disiarkan stasuin televisi swasta. Akan tetapi, protes yang dilayangkan harus tetap sesuai dengan peraturan.

Dia berpendapat, aksi pengerahan massa itu justru berimbas terhadap calon presiden (capres) nomor urut dua Joko Widodo (Jokowi) yang diusung PDIP bersama mitra koalisi.

"Dalam masa kampanye seperti ini lagi - lagi Jokowi dirugikan oleh tindakan para pendukungnya sendiri. Meski kasus ini tidak berkaitan langsung dengan Jokowi namun, masyarakat justru mempertanyakan sikap Jokowi sendiri yang seperti membiarkan hal seperti itu terjadi bahkan terkesan malah menyalahkan media," kata Jajat, Jumat (4/7/2014).

"Mungkin beliau lupa jika yang membesarkan nama Jokowi salah satunya berkat peran media," sambung Jajat.

Dia juga menyayangkan apabila mantan Wali Kota Solo ini tidak memiliki kontrol penuh atas tindakan para relawan maupun simpatisan tersebut.

"Kesalahan besar jika seorang pemimpin tidak bisa mengendalikan masa pendukungnya, ini baru jumlah yang mungkin masih terbatas bagaimana jika terpilih nanti memimpin penduduk yang jumlahnya lebih besar, apakah tetap akan dibiarkan," tuturnya.

Seperti dilketahui, aksi massa dilakukan PDIP sebagai bentuk protes terhadap pemberitaan TV One yang mengaitkan partainya dengan komunis.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8061 seconds (0.1#10.140)