KPU Jamin Surat Suara Steril Sampai ke TPS

JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mewaspadai segala bentuk potensi kecurangan yang bisa terjadi pada surat suara, termasuk kemungkinan tercoblos sebelum sampai ke tangan pemilih.

Ketua KPU Husni Kamil Manik mengatakan, dalam materi bimbingan teknis (bimtek) kepada petugas penyelenggara pemilu diingatkan agar disiplin, baik saat proses pelipatan di tingkat kabupaten/kota, maupun saat pengemasan.

"Juga kami ingin memastikan logistik termasuk surat suara sampai di TPS satu hari jelang hari H. Dan semua proses harus steril," ujarnya di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Jumat (20/6/2014).

Husni meyakini urusan percetakan dan distribusi surat suara pilpres akan selesai tepat waktu dan terdistribusi ke seluruh kabupaten/kota pada 28 Juni 2014.

"Hari ini batas semua surat suara selesai diproduksi dan kami tinggal konsentrasi agar distribusi oleh semua percetakan bisa tepat waktu," ucapnya.

Dia menambahkan, sejauh ini semua proses berjalan lancar dan belum ada informasi kendala-kendala di lapangan yang disampaikan oleh pihak percetakan. "Semua schedule bisa dijalankan dan kami berharap target 28 Juni nanti semua terdistribusi," pungkasnya.

Dalam pendistribusian, KPU memprioritaskan daerah yang jauh. Begitupun pemilu di luar negeri, negara yang proses screening terhadap barang ketat, seperti negara timur tengah mendapat perhatian khusus.