Anas Bantah Janjikan Pengerjaan Survei ke LSI
A
A
A
JAKARTA - Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum membantah, menjanjikan pengerjaan survei pilkada kepada Lingkaran Survei Indonesia (LSI), seperti yang didakwakan oleh Jaksa KPK.
"Perlu saya samapaikan, saya tidak pernah menerima survei dan berjanji untuk memberikan pekerjaan survei pilkada pkepada PT LSI," kata Anas dalam eksepsinya di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Jumat (6/6/2014).
Mantan Ketu Umum PB Hipunan Mahasiswa Islam (HMI) membantah apa yang telah didakwaan jaksa KPK, termasuk dugaan penerimaan fasilitas survei dari PT LSI.
"Karena itu, adalah suatu yang dipaksakan jika saudara Denny JA yang membantu saya dengan caranya sendiri dimasukkan kedalam gratifikasi," tegas Anas.
Tak hanya itu, Anas juga membantah menerima satu unit mobil Toyota Vilfire dari PT Artindo Internasional. Anas mengaku, mobil tersebut pinjaman dari sahabatnya setelah mundur dari Anggota DPR RI.
"Tentu hal ini, adalah upaya hukum yang berlebihan," tegas Anas yang mengenakan baju putih itu.
"Perlu saya samapaikan, saya tidak pernah menerima survei dan berjanji untuk memberikan pekerjaan survei pilkada pkepada PT LSI," kata Anas dalam eksepsinya di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Jumat (6/6/2014).
Mantan Ketu Umum PB Hipunan Mahasiswa Islam (HMI) membantah apa yang telah didakwaan jaksa KPK, termasuk dugaan penerimaan fasilitas survei dari PT LSI.
"Karena itu, adalah suatu yang dipaksakan jika saudara Denny JA yang membantu saya dengan caranya sendiri dimasukkan kedalam gratifikasi," tegas Anas.
Tak hanya itu, Anas juga membantah menerima satu unit mobil Toyota Vilfire dari PT Artindo Internasional. Anas mengaku, mobil tersebut pinjaman dari sahabatnya setelah mundur dari Anggota DPR RI.
"Tentu hal ini, adalah upaya hukum yang berlebihan," tegas Anas yang mengenakan baju putih itu.
(maf)