Klarifikasi PDIP Soal JK Tak Setuju Jokowi Nyapres

Senin, 26 Mei 2014 - 10:34 WIB
Klarifikasi PDIP Soal...
Klarifikasi PDIP Soal JK Tak Setuju Jokowi Nyapres
A A A
JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menegaskan, pernyataan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Jusuf Kalla (JK) yang menolak Joko Widodo (Jokowi) menjadi calon presiden (capres) tidak berlaku lagi.

Di mana beredar sebuah tautan video wawancara JK dengan sebuah media nasional, berisi pandangan JK mengenai sosok capres untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014, beberapa waktu lalu.

Dalam tayangan itu, JK menyatakan ketidaksetujuannya Jokowi menjadi capres di Pilpres 2014, mengingat dia baru saja menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

"Oh enggak (berlaku lagi pernyataan JK)," kata Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK, Tjahjo Kumolo di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (26/5/2014).

Tjahjo mengatakan, meski dirinya belum melihat langsung pernyataan itu, akan tetapi apa yang disampaikan JK pada dasarnya bentuk spontanitas saat awal Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta.

"Tentunya setelah satu tahun lebih (menjabat Gubernur DKI Jakarta) sudah ada progres report positif mulai membangun sarana, rumah kumuh, jalan, pemahaman (dan) pemikiran Pak JK mulai berbeda, sehingga ketika (JK) bertemu dengan Pak Jokowi tidak masalah," terangnya.

Saat disinggung beredarnya kembali pernyataan JK bagian dari kampanye hitam (black campaign), anggota Komisi I ini menjawab. "Wajar namanya politik yah, saya berpikir positif saja, orang berhak membuka seseorang masa lalu dan pemimpin harus siap," pungkasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7374 seconds (0.1#10.140)