Virus MERS tak urungkan jemaah ke Tanah Suci
Virus MERS tak urungkan jemaah ke Tanah Suci
A
A
A
Sindonews.com - Usai merebak penyakit Midle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS CoV) di Jazirah Arab, agen travel haji dan umrah di Kota Tangerang mengaku tidak kekurangan jemaah.
Seperti yang dikatakan Aulia Epriya Kembara, pemilik travel haji dan umrah PT Cahaya Madinah di Jalan HOS Cokroaminoto No. 21-D, Kelurahan Kreo Selatan, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang. Sejauh ini, warga yang mendaftar belum membatalkan ibadah umrahnya.
Dia juga tidak khawatir dengan adanya virus MERS, bakal berdampak pada berkurangnya jemaah yang akan melakukan umrah dan haji ke Arab Saudi.
"Belum ada calon jemaah yang membatalkan keberangkatan atau pendaftaran untuk umrah maupun naik haji," katanya di Tangerang, Jumat (2/5/2014).
Aulia mengaku, telah mengetahui terkait merebaknya virus MERS dari media massa. Pihaknya pun mengarahkan para calon jemaah untuk melakukan suntik vaksin di Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Soekarno-Hatta.
"Kan katanya sudah ada vaksinnya. Kita arahkan mereka untuk suntik vaksin," ujarnya.
Beberapa hari lalu Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengabarkan, di Arab Saudi sedang terjangkit penyakit MERS CoV dan telah menyebabkan korban jiwa.
Gejala yang ditimbulkan dari virus yang menyerang sistem pernapasan ini di antaranya batuk, demam, napas pendek-pendek, hingga sesak napas. Beberapa pasien diketahui menderita pneumonia dan masalah pencernaan seperti diare. Beberapa bisa mengalami gagal ginjal.
Seperti yang dikatakan Aulia Epriya Kembara, pemilik travel haji dan umrah PT Cahaya Madinah di Jalan HOS Cokroaminoto No. 21-D, Kelurahan Kreo Selatan, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang. Sejauh ini, warga yang mendaftar belum membatalkan ibadah umrahnya.
Dia juga tidak khawatir dengan adanya virus MERS, bakal berdampak pada berkurangnya jemaah yang akan melakukan umrah dan haji ke Arab Saudi.
"Belum ada calon jemaah yang membatalkan keberangkatan atau pendaftaran untuk umrah maupun naik haji," katanya di Tangerang, Jumat (2/5/2014).
Aulia mengaku, telah mengetahui terkait merebaknya virus MERS dari media massa. Pihaknya pun mengarahkan para calon jemaah untuk melakukan suntik vaksin di Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Soekarno-Hatta.
"Kan katanya sudah ada vaksinnya. Kita arahkan mereka untuk suntik vaksin," ujarnya.
Beberapa hari lalu Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengabarkan, di Arab Saudi sedang terjangkit penyakit MERS CoV dan telah menyebabkan korban jiwa.
Gejala yang ditimbulkan dari virus yang menyerang sistem pernapasan ini di antaranya batuk, demam, napas pendek-pendek, hingga sesak napas. Beberapa pasien diketahui menderita pneumonia dan masalah pencernaan seperti diare. Beberapa bisa mengalami gagal ginjal.
(mhd)
Explore More