Sosok Idris Sardi di mata keluarga
A
A
A
Sindonews - Maestro biola Idris Sardi pada Senin 28 April 2014 pagi tadi meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Melia Cibubur pada usia 75 tahun.
Jenazah Idris disemayamkan di rumah Kreatif Fadli Zon, di Bumi Cimanggis Indah, Jalan Pekapuran, Cimanggis Kota Depok, Jawa Barat."Kami tahu beliau sangat sayang (keluarga). Apapun yang dilakukan ya untuk keluarga," kata Lukman, Senin (28/4/2014).
Lukman menuturkan dirinya dan seluruh anak serta cucu Idris terakhir kali berkumpul pada Minggu (27/4) di RS Melia, Cibubur. Saat itu ayahnya terlihat sangat bahagia. "Tapi saya lihat papa happy, ya sudah. Memang papa enggak boleh banyak ngomong," ungkapnya.
Kesehatan Idris mulai menurun sejak Senin dini hari. Hingga akhirnya Idris dipanggil Yang Maha Kuasa pada pukul 07.20 WIB pagi tadi. Jenazah disemayamkan di Rumah Kreatif karena almarhum tercatat sebagai pengajar di tempat itu. Almarhum dimakamkan di TPU Menteng Pulo.
Jenazah Idris disemayamkan di rumah Kreatif Fadli Zon, di Bumi Cimanggis Indah, Jalan Pekapuran, Cimanggis Kota Depok, Jawa Barat."Kami tahu beliau sangat sayang (keluarga). Apapun yang dilakukan ya untuk keluarga," kata Lukman, Senin (28/4/2014).
Lukman menuturkan dirinya dan seluruh anak serta cucu Idris terakhir kali berkumpul pada Minggu (27/4) di RS Melia, Cibubur. Saat itu ayahnya terlihat sangat bahagia. "Tapi saya lihat papa happy, ya sudah. Memang papa enggak boleh banyak ngomong," ungkapnya.
Kesehatan Idris mulai menurun sejak Senin dini hari. Hingga akhirnya Idris dipanggil Yang Maha Kuasa pada pukul 07.20 WIB pagi tadi. Jenazah disemayamkan di Rumah Kreatif karena almarhum tercatat sebagai pengajar di tempat itu. Almarhum dimakamkan di TPU Menteng Pulo.
(dam)