Angkat partisipasi pemilih, Depok imingi uang
A
A
A
Sindonews.com - Setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) pasti memiliki cara tersendiri untuk meningkatkan angka partisipasi pemilih atau menekan angka golput. Untuk mendorong tiap TPS, maka Pemerintah Kota Depok merogoh kocek dana sebagai hadiah.
Kepala Kesbangpol Linmas Kota Depok Syahrizal mengatakan pihaknya bakal memberikan hadiah bagi tiap TPS yang memperoleh angka partisipasi pemilih tinggi. Yakni sebanyak tiga besar TPS dengan angka tertinggi di tiap kecamatan layak diapresiasi.
"Di Depok ada 11 kecamatan, paling tidak per kecamatan ada tiga juara tertinggi, jadi total kami mencari 33 TPS pemenang," ungkapnya kepada wartawan di Balai Kota Depok, Selasa 8 April kemarin.
Syahrizal menambahkan tak ada target berapa besaran jumlah partisipasi. Intinya TPS suara tertinggilah yang akan memperoleh hadiah berupa uang tunai.
"Paling terbanyak angka partisipasi, KPU kan mau kasih hadiah juga, kami juga akan kasih hadiah, hadiah juara pertama uang Rp3 juta, kedua Rp2 juta, ketiga Rp1 juta.
"Paling tidak ada semangat, bentuk apresiasi kepada petugas KPPS, pasti letih kan, agar lebih semarak, sementara ini upaya maksimal tingkatkan partisipasi, Depok paling enggak bisa menuju target 70 persen," tegasnya.
Kepala Kesbangpol Linmas Kota Depok Syahrizal mengatakan pihaknya bakal memberikan hadiah bagi tiap TPS yang memperoleh angka partisipasi pemilih tinggi. Yakni sebanyak tiga besar TPS dengan angka tertinggi di tiap kecamatan layak diapresiasi.
"Di Depok ada 11 kecamatan, paling tidak per kecamatan ada tiga juara tertinggi, jadi total kami mencari 33 TPS pemenang," ungkapnya kepada wartawan di Balai Kota Depok, Selasa 8 April kemarin.
Syahrizal menambahkan tak ada target berapa besaran jumlah partisipasi. Intinya TPS suara tertinggilah yang akan memperoleh hadiah berupa uang tunai.
"Paling terbanyak angka partisipasi, KPU kan mau kasih hadiah juga, kami juga akan kasih hadiah, hadiah juara pertama uang Rp3 juta, kedua Rp2 juta, ketiga Rp1 juta.
"Paling tidak ada semangat, bentuk apresiasi kepada petugas KPPS, pasti letih kan, agar lebih semarak, sementara ini upaya maksimal tingkatkan partisipasi, Depok paling enggak bisa menuju target 70 persen," tegasnya.
(hyk)