Survei, Ali Masykur peringkat kedua Konvensi Demokrat
A
A
A
Sindonews.com - Calon Presiden Konvensi Partai Demokrat Ali Masykur Musa menjadi salah satu Capres Partai Demokrat dengan tingkat elektabilitas yang tinggi. Dengan angka keterpilihan 10,2 persen, Ali Masykur berada diurutan kedua, di bawah Dahlan Iskan (18,5 persen).
Hal ini diketahui dari rilis hasil survei yang dilakukan oleh Political Communication (PolcoMM) Institute di Cikini Jakarta, Kamis (3/4/2014).
Direktur PolcoMM Heri Budianto menerangkan, survei menunjukkan elektabilitas peserta Capres Konvensi Partai Demokrat secara berurutan Dahlan Iskan sebesar 18,5 persen pada posisi pertama, diikuti Ali Masykur Musa 10,2 persen, Irman Gusman 10,1 persen, Pramono Edhie Wibowo 9,6 persen, Marzuki Alie 7,2 persen, Gita Wirjawan 6,1 persen, Anies Baswedan 6,0 persen, Dino Patti Djalal 3,0 persen, SH Sarundajang 2,8 persen, Endriartono Sutarto 2,4 persen, dan Hayono Isman 2,3 persen.
Selain itu, lanjut Heri, PolcoMM juga menanyakan kepada responden tentang kecocokan pasangan capres-cawapres. Untuk Ali Masykur Musa, didapatkan kesimpulan bahwa tokoh muda NU tersebut juga memiliki kelayakan sebagai pendamping capres yang saat ini sudah beredar di publik. 10,3 persen responden menilai Cak Ali cocok dipasangkan dengan Aburizal Bakrie, dengan alasan sosok pasangan luar Jawa-Jawa.
“Publik ada juga yang menganggap bahwa Cak Ali cocok dipasangkan dengan Prabowo karena menawarkan komposisi pasangan militer-sipil. Ini artinya Ali Masykur Musa bisa diterima oleh semua kalangan,” ujar Heri.
Survei PolcoMM ini menggunakan metode multistage random sampling dengan melibatkan 1.200 responden di 33 provinsi. Survei dilakukan pada tanggal 19-29 Maret 2014 dengan wawancara langsung secara tatap muka kepada responden, dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen dan margin of error sebesar 2,9 persen.
Hal ini diketahui dari rilis hasil survei yang dilakukan oleh Political Communication (PolcoMM) Institute di Cikini Jakarta, Kamis (3/4/2014).
Direktur PolcoMM Heri Budianto menerangkan, survei menunjukkan elektabilitas peserta Capres Konvensi Partai Demokrat secara berurutan Dahlan Iskan sebesar 18,5 persen pada posisi pertama, diikuti Ali Masykur Musa 10,2 persen, Irman Gusman 10,1 persen, Pramono Edhie Wibowo 9,6 persen, Marzuki Alie 7,2 persen, Gita Wirjawan 6,1 persen, Anies Baswedan 6,0 persen, Dino Patti Djalal 3,0 persen, SH Sarundajang 2,8 persen, Endriartono Sutarto 2,4 persen, dan Hayono Isman 2,3 persen.
Selain itu, lanjut Heri, PolcoMM juga menanyakan kepada responden tentang kecocokan pasangan capres-cawapres. Untuk Ali Masykur Musa, didapatkan kesimpulan bahwa tokoh muda NU tersebut juga memiliki kelayakan sebagai pendamping capres yang saat ini sudah beredar di publik. 10,3 persen responden menilai Cak Ali cocok dipasangkan dengan Aburizal Bakrie, dengan alasan sosok pasangan luar Jawa-Jawa.
“Publik ada juga yang menganggap bahwa Cak Ali cocok dipasangkan dengan Prabowo karena menawarkan komposisi pasangan militer-sipil. Ini artinya Ali Masykur Musa bisa diterima oleh semua kalangan,” ujar Heri.
Survei PolcoMM ini menggunakan metode multistage random sampling dengan melibatkan 1.200 responden di 33 provinsi. Survei dilakukan pada tanggal 19-29 Maret 2014 dengan wawancara langsung secara tatap muka kepada responden, dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen dan margin of error sebesar 2,9 persen.
(kri)