Foto Lee Kuan Yew tabur bunga di makam Usman Harun

Sindonews.com - Usman dan Harun, dua nama yang menjadi begitu terkenal beberapa pekan terakhir. Fenomena kedua nama ini muncul karena penamaan kapal perang TNI Angkatan Laut (AL) KRI Usman Harun.

Sampai pada munculnya sikap keberatan Pemerintah Singapura terhadap kedua nama tersebut. Pihak Singapura menegaskan, kedua nama tersebut merupakan figur yang kontroversial bagi negaranya.

Sedangkan bagi Pemerintah Indonesia, kedua nama ini adalah pahlawan nasional, karena telah berjasa dan berani secara heroik, membela harkat dan martabat bangsa Indonesia.

Padahal, pada 28 Mei 1973, Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Kuan Yew menaburkan bunga pada Makam Usman dan Harun di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.

Dari guratan foto tersebut, bisa diperkirakan bahwa Singapura sudah bisa menerima peristiwa yang sempat mengguncang negeri Singa Putih itu. Lee Kuan Yew secara bergantian menaburkan bunga di kedua makam tersebut.

Singapura batal undang RI untuk akrobat pesawat militer
Singapura tersinggung dengan nama kapal baru AL RI
Penjelasan Panglima TNI soal penamaan KRI Usman Harun