Turun ke bawah, Wiranto nyamar jadi tukang becak

Rabu, 29 Januari 2014 - 15:37 WIB
Turun ke bawah, Wiranto...
Turun ke bawah, Wiranto nyamar jadi tukang becak
A A A
Sindonews.com - Para tukang becak yang biasa mangkal di perempatan Gembelakan, Solo, Jawa Tengah, terkejut saat melihat Calon Presiden dari Partai Hanura Jenderal (Purn) Wiranto mengayuh becak.

Mereka tak mengira, bila becak yang sedari tadi hilir mudik di depan mereka itu adalah Wiranto, salah satu calon Presiden (capres) yang akan bertarung dalam pilpres mendatang.

Penyamaran sebagai tukang becak memang dilakukan Wiranto untuk melihat langsung persoalan yang dihadapi rakyat kecil secara langsung.

Dengan menggunakan topi caping ala petani sawah, serta celana hitam, Wiranto mengayuh becak. Bahkan untuk menyempurnakan penyamaran, Wiranto meminta salah satu kadernya untuk menjadi penumpang.

"Walah, jebolane sing wira-wiri kat mau kuwi Pak Wiranto toh. Lah wong didandani, nganggo godek lan caping. Kene yo gak mudeng (Walah ternyata yang dari tadi mondar-mandir itu Pak Wiranto. Lah pakai godek dan pakai caping, sini ya tidak tahu)," jelas Sutopo, salah satu tukang becak spontan dengan dialek Jawa, Rabu (29/1/2014).

Dalam sekejap setelah mereka mengetahui yang menyamar jadi tukang becak itu adalah Wiranto, mereka pun langsung mengerumuninya. "Pripun kabare (gimana kabarnya)?" tanya Wiranto yang serentak dijawab, "Sae pak (baik pak)."

Kepada para tukang becak itupun Wiranto menanyakan berapa pendapatan mereka sebagai tukang becak dan dengan penghasilan tersebut, apakah mereka mampu menghidupi keluarga. Termasuk menyekolahkan hingga kesehatan keluarganya.

"Tetap semangat ya. Pokoknya, doakan, kalau saya dipercaya seluruh rakyat Indonesia, harus ada perubahan," ungkap Wiranto sambil berpamitan.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5913 seconds (0.1#10.140)