Caleg Hanura komitmen perkuat pendidikan informal

Minggu, 26 Januari 2014 - 21:02 WIB
Caleg Hanura komitmen perkuat pendidikan informal
Caleg Hanura komitmen perkuat pendidikan informal
A A A
Sindonews.com - Jendela Pendidikan Nusantara (JPN) mulai gencar memfokuskan penguatan pendidikan informal di DIY. Dalam waktu JPN akan membuka Rumah Baca di sejumlah tempat di DIY.

Ketua Umum JPN yang juga Caleg Partai Hanura untuk DPR dari Dapil DIY nomor urut 3, Julia Putri Noor mengatakan, kehadiran JPN sebagai bagian untuk memperkuat pendidikan informal seperti pendidikan usia dini (PAUD), panti asuhan, karang taruna, ibu rumah tangga dan lainnya.

Ketua Perlindungan dan Kesejahteraan Anak PPH Partai Hanura ini mengatakan, sejauh ini peran pemerintah dalam memberikan pendidikan masih kurang. Masih banyak daerah pelosok yang tidak tersentuh pemerintah.

"Kami yang sudah puluhan tahun bergelut di bidang pendidikan tahu betul, pemerintah kurang mampu meyentuh daerah yang sebenarnya mendapatkan bantuan. Inilah yang memberi spirit JPN menyentuh sampai pelosok," kata Julia di acara pembukaan Rumah Baca JPN di Dusun Gerselo, Desa Patalan, Kecamatan Pleret, Bantul, Minggu (26/1/2014).

JPN optimistis bisa menjangkau daerah pelosok yang membutuhkan bantuan pendidikan. JPN di DIY sudah memiliki ratusan relawan yang peduli pendidikan untuk memberikan informasi daerah mana yang layak mendapatkan bantuan pendidikan. "Kami siap datang dan memberikan bantuan," kata Julia.

Sekretaris Korda DIY Partai Hanura ini menegaskan, komitmen terhadap pendidikan informal ini tidak semat-sama menjelang Pemilu 2014. Setelah pemilu maupun pemilihan legislatif (pileg), komitmen terhadap pendidikan terus dilakukan.

"Kami peduli pendidikan sudah lebih dari 10 tahun, tidak ada kaitannya dengan Pemilu. Menang atau kalah, komitmen kami terhadap pendidikan tidak goyah," tegasnya.

Kepala Dusun Gerselo Sarjono mengaku sangat senang dengan bantuan berupa buku dan mainan anak yang diberikan dari JPN. Dusun Garselo sudah memiliki PAUD, namun perlengkapan baca dan mainan anak masih minim.

"Bantuan ini sangat membantu kami dalam mendidik anak-anak dengan lebih baik," ungkapnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5267 seconds (0.1#10.140)